POLMAN, KOMPAS.com - Nurdin (50), seorang tukang bentor di Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulawesi Barat (Sulbar) tewas ditikam, Rahman, juru parkir di Pasar Womomulyo, Polman, Selasa (28/11/2023).
Dikutip dari Tribunnews.com, sebelum Nurdin tewas, keduanya terlibat duel di area parkir yang dijaga Rahman, sekaligus tempat kejadian perkara (TKP).
KBO Satreskrim Polres Polman, Ipda Iwan Rusmana mengatakan, dari hasil penyelidikan, perkelahian ini awalnya dimulai dari korban.
Baca juga: Kecurigaan Tetangga soal Perilaku Pria di Gresik yang Tewas Mengenaskan
"Korban yang lebih dulu menebas pelaku, sempat ditangkis dengan tangan, itulah jarinya terluka," kata Iwan.
Kepada polisi, Rahman mengaku sudah tujuh tahun komunikasinya dengan Nurdin tidak harmonis.
Keduanya memiliki masalah yang membuat korban Nurdin menaruh dendam kepada Rahman.
"Pada hari kejadian pelaku dan korban tiga kali bertemu, pagi, siang, dan akhirnya berduel," ungkapnya.
Pada pertemuan pertama, korban sempat menantang pelaku dengan ajakan duel.
Saat itu Rahman tidak mengindahkan tantangan itu, lalu pada siang hari pelaku sempat cekcok.
Mereka berdua bahkan sempat dilerai warga sekitar lantaran cekcok itu nyaris adu fisik.
"Lalu korban ini pulang ke rumahnya, dan datang kembali membawa parang di lokasi kejadian," ungkapnya.
Korban lalu menebas pelaku, sempat ditangkis, lalu tebasan kedua mengenai wajah.
Saat korban terjatuh dalam duel tersebut, pelaku lalu menindis korban dan menikamnya sebanyak tujuh kali.
"Begitu pengakuan pelaku saat kita interogasi, dia sudah tidak bisa menghindari pertikaian itu," ungkapnya.
Baca juga: Pengantin Baru dan Orangtua Tewas Kecelakaan Avanza Masuk Jurang di Sumedang
Pelaku Rahman ditangkap di rumahnya di Desa Botto, Kecamatan Campalagian, Polman pada pukul 15.00 Wita. Penangkapan ini dilakukan satu jam setelah duel maut itu terjadi.
Pelaku akhirnya dibawa ke Mapolres Polman Jl Ratulangi, Pekkkabata untuk pemeriksaan.
Pelaku dikenakan pasal 338 KUHP tentang merampas nyawa orang lain dan terancam hukuman 15 tahun penjara.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Rahman Tikam Tukang Bentor Berkali-kali hingga Tewas, Akui Sudah 7 Tahun Hubungan Mereka Buruk
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.