KOMPAS.com - Kecelakaan mobil Avanza masuk jurang sedalam 25 meter di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat mengakibatkan tiga orang tewas.
Sopir mobil bernomor polisi B 1487 HKJ ini diduga mengantuk hingga mobil masuk ke dasar jurang.
Kepala Desa Sukasirnarasa Rasidi mengatakan, tiga orang tewas dalam kecelakaan yang persisnya terjadi di Jalan Raya Tanjungsari-Rancakalong, Dusun Ciledug, Desa Sukasirnarasa, Kecamatan Rancakalong itu.
"Jurangnya sedalam kurang lebih 25 meter dari bibir jalan," ujar Rasidi kepada Kompas.com melalui sambungan telepon.
Berdasarkan informasi yang diterima Rasidi, sopir Avanza diduga mengantuk hingga mobil masuk ke dasar jurang.
Ketiga korban, adalah Didan Mulyadi (24), Lia Astuti (24), dan Omah Tuti (60) warga asal Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang.
Baca juga: Mengenal Tradisi Boh Gaca bagi Pengantin Baru di Aceh
"Iya dalam mobil itu ada tiga orang. Ketiganya meninggal dunia di tempat. Dari informasi juga mobil itu sepulang dari Jakarta, mobil datang dari arah Tanjungsari menuju Rancakalong, sepertinya sopirnya itu ngantuk," tutur Rasidi.
Rasidi menyebutkan, jalur jalan di wilayahnya memang dikenal terjal, sehingga pengguna jalan harus ekstra waspada.
"Terutama saat malam atau pagi, jalan gelap tertutup kabut, jadi harus ekstra waspada," ucap Rasidi.
Pengantin baru tewas
Kasie Pelayanan Desa Pasir Biru, Uus Abdul Qudus membenarkan Didan dan Lia baru menikah hitungan minggu.
"Kemungkinan baru dua pekan menikah," katanya dilansir dari Tribunnews.com.
Uus menambahkan, pengantin baru ini menikah di Depok, Jawa Barat.
Mereka dalam perjalanan pulang kampung ke Sumedang sebelum terlibat kecelakaan.
Baca juga: Avanza Masuk Jurang Sedalam 25 Meter di Sumedang, 3 Tewas
"Baru saat kecelakaan ini mereka datang kembali ke Rancakalong," kata Uus.