Diguyur Hujan, Atap SDN 1 Pejagatan Kebumen Ambruk

KEBUMEN, KOMPAS.com - Atap ruang kelas 4, SD Negeri 1 Pejagatan, Kecamatan Kutowinangun, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah, ambruk setelah diguyur hujan pada Selasa (28/11/2022) dini hari.

Tidak ada korban dalam peristiwa tersebut. Namun untuk sementara waktu, kegiatan belajar mengajar kelas 4 terpaksa dipindah ke ruangan lain.

Baca juga: Ujian Diundur akibat Atap Kelas Ambruk, Siswa SDN Pondok Cabe Udik 02 Belajar Online

Sekda Kebumen Edi Rianto mengatakan, sebetulnya atap gedung tersebut sudah terdeteksi rapuh sejak lama. Bahkan, hari ini rencananya akan dilakukan pembongkaran atap.

"Sebetulnya hari ini dijadwalkan dilakukan penurunan genteng. Namun belum sempat, sudah roboh duluan bersamaan dengan datangnya hujan," ungkap Edi dikutip dari pers rilis Pemkab Kebumen saat meninjau lokasi, Selasa.

Edi mengatakan, saat ini sebanyak 10 siswa kelas 4 dipindahkan ke ruang lain. Rencananya, perbaikan akan segera dilakukan pada Januari 2024 nanti.

"Kalau dilihat kondisinya belum bisa dikatakan darurat, karena yang rusak satu kelas. Dengan jumlah siswa yang tidak terlalu banyak, ruangan lain masih bisa digunakan untuk belajar mengajar. Tinggal nanti benahi atapnya," ujar Edi.

Baca juga: Bangunan Rumah di Situbondo Ambruk akibat Hujan Deras 1 Jam Disertai Angin Kencang

Sementara itu, Kepala SD Negeri 1 Pejagatan Maria Ulfa mengatakan, ruang kelas 4 telah dikosongkan sejak seminggu lalu. Para siswa dipindahkan ke ruang kelas 1 yang nyambung ke ruang kelas 2.

"Dikosongkan karena sudah terlihat rapuh, ini untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata dia.