Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lokasi Sulit Dijangkau, 4 Pulau Terluar di Belitung Timur Jadi Perhatian KPU

Kompas.com - 24/11/2023, 23:36 WIB
Heru Dahnur ,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Sebanyak empat pulau terluar di wilayah Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung mendapat perhatian khusus pada Pemilu 2024.

Akses ke lokasi serta faktor cuaca dikhawatirkan bisa menghambat proses distribusi logistik.

"Ada empat pulau terluar yang sudah kita petakan, di sana total ada enam tempat pemungutan suara," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Belitung Timur Marwansyah kepada Kompas.com seusai nonton bareng film "Kejarlah Janji di Pangkalpinang", Jumat (24/11/2023). 

Baca juga: Pembakaran Sekolah di Belitung Timur, 2 Siswa Ditangkap

Pulau terluar tersebut yakni Pulau Batun, Pulau Ketapang, dan Pulau Long masing-masing 1 TPS. Kemudian Pulau Bukulimau (3 TPS).

Marwansyah menuturkan, dari empat pulau, yang paling menjadi perhatian yakni Pulau Batun.

Pulau ini jaraknya paling jauh, sekitar 4-6 jam pelayaran dari dermaga di Desa Tanjung Kelumpang, Kecamatan Simpang Pesak, Belitung Timur.

Baca juga: Menantu Perkosa Mertua di Lahan Bekas Tambang Belitung Timur

"Kalaupun ombak tidak besar, tapi cuaca musim pancaroba saat ini, musim hujan, ini yang menjadi perhatian," ujar Marwansyah.

Di Pulau Batun ada lebih dari 100 pemilih. Meskipun jumlah pemilih di bawah standar 300 pemilih per TPS, namun di Pulau Batun tetap diadakan TPS karena faktor jarak dan memudahkan masyarakat untuk memilih.

"Masyarakat di Pulau Batun umumnya bekerja sebagai nelayan. Karena terlalu jauh jadi TPS ada di sana, sama seperti pemilu sebelumnya," beber Marwansyah.

Marwan mengungkapkan, Pulau Batun secara administratif berada di perbatasan wilayah antara Bangka Belitung dengan DKI Jakarta.

"Sudah dekat dengan Kepulauan Seribu," ucap Marwan.

Marwan memastikan, secara teknis pengiriman logistik akan dilakukan sehari sebelum masa pencoblosan.

Untuk itu KPU akan menyewa perahu motor yang biasa digunakan nelayan setempat.

"Untuk kondisi aman, hanya faktor cuaca yang kita khawatirkan," kata Marwan.

Secara keseluruhan di Belitung Timur tercatat sebanyak 363 TPS dengan jumlah daftar pemilih tetap 95.791 orang.

Jumlah pemilih bisa saja berubah seiring adanya pemilih pemula, orang meninggal dunia serta pensiunan TNI/Polri yang sudah mendapatkan hak pilih dalam pemilu yang digelar 14 Februari 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju di Pilkada Banten 2024, Iti Berharap Dipasangkan dengan Airin

Maju di Pilkada Banten 2024, Iti Berharap Dipasangkan dengan Airin

Regional
Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Sopir Bus Kecelakaan Maut di Subang Belum Diinterogasi, Polisi: Masih Sakit

Regional
Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat 'Jaga Anak Ini dengan Baik'

Warga Blora Temukan Bayi di Luar Rumah dengan Surat "Jaga Anak Ini dengan Baik"

Regional
Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Belasan Rumah Warga di Bangka Belitung Jebol Diterjang Puting Beliung

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Longsor di Sitinjau Lauik, Gubernur Sumbar Nyaris Jadi Korban

Regional
Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Kambing yang Dicuri Pemberian Dedi Mulyadi, Muhyani: Saya Minta Maaf

Regional
Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Mensos Risma Robohkan Rumah yang Dihuni Bocah yang Lumpuh

Regional
Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Gunung Ile Lewotolok NTT Alami 120 Kali Gempa Embusan dalam 6 Jam

Regional
Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Hanya Berselang 2 Jam, Sungai Bogowonto Kembali Makan Korban Jiwa

Regional
352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

352 Jemaah Haji Kloter Pertama di Jateng Berangkat dengan Fasilitas “Fast Track”, Apa Itu?

Regional
360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

360 Calon Jemaah Haji Kloter Pertama Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci

Regional
Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Update Banjir di Tanah Datar Sumbar, 11 Orang Meninggal, 5 Kecamatan Terendam

Regional
Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Nyetir Sambil Pangku Anak, Isuzu Traga Tabrak Hillux di Wonogiri, 2 Orang Tewas

Regional
Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Gibran Kunker ke UEA dan Qatar, Teguh Prakosa Jadi Plh Wali Kota Solo

Regional
Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Istri Hamil, Pria di Banyumas Malah Setubuhi Anak Tiri Berulang Kali

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com