Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bocah SD di Klaten Hilang, Awalnya Pergi Tanpa Pamit Bersama Temannya

Kompas.com - 13/11/2023, 08:57 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Seorang anak berinisial A (11), warga Desa Ngering, Kecamatan Jogonalan, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, dilaporkan hilang.

A yang masih berstatus pelajar kelas VI SD di Klaten pergi tanpa pamit setelah diajak oleh teman perempuannya pada Jumat (9/11/2023) pukul 11.00 WIB.

Sampai saat ini keluarga masih mencari terhadap keberadaan anak tersebut.

Baca juga: Sebelum Bayi di Cianjur Hilang, Ada Mobil Avanza Berhenti dan Anjing Menggonggong

"Jumat kemarin (perginya). Sampai sekarang belum ada informasi keberadaan anak saya," kata ayah korban, Sukirno dihubungi Kompas.com, Senin (13/11/2023).

Menurut dia, awalnya korban bermain dan dihampiri oleh teman perempuannya. Korban pergi bersama temannya tanpa pamit.

Sementara kontak telepon teman perempuan yang mengajak korban pergi juga tidak bisa dihubungi.

"Temannya yang mengajak pergi (anak saya) dihubungi juga tidak bisa," ungkap dia.

Sukirno mengaku, anaknya pernah pergi sampai dua hari dan pulang. Tapi pada Jumat kemarin anaknya pergi dan sampai sekarang belum juga kembali.

"Pernah anak saya pergi sampai dua hari terus pulang. Kemarin pergi tidak pamit," terang dia.

Sukirno telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian. Tidak hanya ke Polsek Jogonalan. Dirinya juga melaporkan anaknya yang hilang ke Polres Klaten.

"Sudah (laporan) ke Polsek. Kemarin malam buat laporan lagi ke Polres," jelas Sukirno.

Terpisah, Kasi Humas Polres Klaten, Iptu Abdillah mengatakan, keluarga korban sudah melapor ke Polsek Jogonalan.

"(Kelaurga korban) sudah laporan ke Polsek Jogonalan," kata Abdillah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang Cerah Berawan

Regional
Kembalikan Formulir di PDI-P, 3 Pendaftar Penjaringan Pilkada Kabupaten Semarang Bertemu

Kembalikan Formulir di PDI-P, 3 Pendaftar Penjaringan Pilkada Kabupaten Semarang Bertemu

Regional
Sempat Tak Sadarkan Diri, Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur Sadar Usai Operasi Otak

Sempat Tak Sadarkan Diri, Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur Sadar Usai Operasi Otak

Regional
BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

BMKG Prediksi Sumbar Hujan Lebat, Masyarakat Diimbau Perhatikan Peringatan Dini

Regional
Kepiluan Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Kepiluan Korban Banjir Lahar Dingin, Sawah dan Ladang Berubah Jadi Tumpukan Batu

Regional
Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Mayat Pria yang Ditemukan di Semarang Ternyata Sempat Dikeroyok hingga Tenggelam di Sungai

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Tolak Dipimpin Kades Mantan Napi TPPO, Warga di Lombok Timur Segel Kantor Desa

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 22 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Dugaan Korupsi Insentif Pajak, 235 Dokumen BPKD Aceh Barat Disita

Regional
Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Ibu Kandungnya Divonis 8 Bulan Penjara, Norma Risma: Lega tapi Berat

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus Pagi Ini, Disertai Gemuruh

Regional
Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Komplotan Pembobol Rumah di Semarang Pura-pura Jualan Minyak Urut untuk Cari Target

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com