PADANG, KOMPAS.com-Polisi terus mengembangkan kasus dugaan pelecehan seksual siswa sekolah dasar (SD) swasta di Padang, Sumatera Barat.
Saat ini, polisi sudah memeriksa terlapor yang merupakan oknum pengurus yayasan sekolah itu.
"Sedang kita selidiki dan kita periksa sejumlah saksi termasuk terlapor sendiri. Jumlahnya ada belasan yang kita mintai keterangan," kata Kasat Reskrim Polresta Padang, Kompol Dedy Adriansyah Putra yang dihubungi Kompas.com, Selasa (31/10/2023).
Baca juga: 4 Pelajar SD Jadi Korban Pencabulan Seorang Pedagang, Guru Marahi dan Laporkan Pelaku ke Polisi
Dedy menyebutkan pihaknya segera melakukan gelar perkara untuk menentukan kelanjutan kasus tersebut.
"Setelah pemeriksaan saksi, tahap selanjutnya gelar perkara. Ini segera kita laksanakan untuk menentukan kelanjutan kasus," kata Dedy.
Menurut Dedy, saat ini sudah ada enam korban yang membuat laporan. Empat korban diduga mendapat pelecehan seksual secara verbal.
"Dan dua di antaranya diduga mendapat pelecehan seksual secara fisik," jelas Dedy.
Kasus dugaan pelecehan seksual itu terungkap setelah video pengakuan seorang korban viral di media sosial.
Baca juga: Beredar Kabar Pelaku Pencabulan di Pontianak Dibebaskan, Polisi: Tersangka Mengalami Gangguan Jiwa
Awalnya, hanya ada satu siswi SD yang jadi korban oknum laki-laki pengurus yayasan sekolah itu, namun belakangan menjadi 6 orang.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video pengakuan seorang siswa Sekolah Dasar (SD) swasta di Padang, Sumatera Barat yang diduga mendapatkan pelecehan seksual dari pengurus yayasan sekolah itu viral di media sosial.