BANYUMAS, KOMPAS.com - Kawasan wisata Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, tetap aman dikunjungi wisatawan meskipun status Gunung Slamet naik menjadi level II (waspada).
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Banyumas, Setia Rahendra mengatakan, kawasan wisata Baturraden masih dalam radius aman.
"Sampai saat ini masih dibuka. Kami belum dapat warning dari lembaga yang mempunyai kewenangan kegunungapian," kata Setia, kepada wartawan, Jumat (20/10/2023).
Setia mengatakan, akan terus memantau perkembangan status Gunung Slamet.
Baca juga: Korupsi Rp 600 Juta, Karyawan SPBU Milik Pemprov di Banyumas Dijebloskan ke Penjara
Apabila ada peningkatan aktivitas, maka tidak menutup kemungkinan ditutup.
"Kalau ada peringatan untuk ditutup pasti kami laksanakan," ujar Setia.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas Budi Nugroho mengatakan, kawasan yang dilarang untuk aktivitas yaitu pada radius 2 kilometer dari kawah.
"Sampai saat ini belum ada yang perlu dilakukan untuk tempat wisata. Hanya radius 2 kilometer dari kawah (yang dilarang ada aktivitas)," kata Budi.
Baca juga: Jembatan Gantung Sidabowa Banyumas Nyaris Putus, Warga Harus Memutar 7 Km
Seperti diketahui, kawasan wisata Baturraden berjarak sekitar 12 kilometer dari kawah Gunung Slamet. Untuk itu, Budi meminta masyarakat dan wisatawan tetap tenang.
"Tetap aman dan dibuka sementara," ujar Budi.
Diberitakan sebelumnya, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) meningkatkan status Gunung Slamet dari level I (normal) menjadi level II (waspada) sejak Kamis (19/10/2023) pada pukul 08.00 WIB.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.