Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penonton MotoGP Mandalika Dilarang Pakai Payung meski Panas Terik

Kompas.com - 14/10/2023, 10:32 WIB
Karnia Septia,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Penonton MotoGP Mandalika 2023 dilarang memakai payung saat berada di tribun, meski kondisi cuaca di sirkuit saat ini sedang panas terik.

"Event ini memang payung tidak boleh," kata Kepala Dinas Pariwisata NTB yang juga Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2023, Jamaluddin Maladi, Jumat (13/10/2023).

Jamaluddin mengatakan, payung tidak boleh naik ke tribun karena bisa mengganggu penonton lain.

Baca juga: Hari Pertama MotoGP Mandalika 2023, Penonton Masih Sepi

"Jadi enggak boleh payung itu naik ke grandstand itu enggak boleh karena akan mengganggu penonton di belakangnya. Atau bisa saja kalau angin kencang payung ini terbang masuk ke track dan mengganggu para rider kan bahaya," kata Jamaluddin.

Penonton MotoGP mulai memasuki Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, NTB, Sabtu (14/10/2023)KOMPAS.COM/KARNIA SEPTIA KUSUMANINGRUM Penonton MotoGP mulai memasuki Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, NTB, Sabtu (14/10/2023)

Penonton mulai ramai

Pantauan Kompas.com, pada hari kedua pelaksanaan Pertamina Grand Prix of Mandalika 2023, penonton mulai ramai tiba di sirkuit Mandalika, Sabtu (14/10/2023).

Baca juga: AirNav Indonesia Bentuk Jalur Khusus Udara Antisipasi Insiden Darurat dalam MotoGP Mandalika

Beberapa penonton yang membawa payung disetop petugas yang berjaga di pintu pemeriksaan tiket.

Jadwal balapan Pertamina Grand Prix of Mandalika 2023 hari kedua adalah kualifikasi untuk MotoGP, Moto2, Moto3 dan Idemitsu Asia Talent Cup.

Kualifikasi 1 MotoGP pada pukul 10.50 - 11.05 Wita dan kualifikasi 2 pada pukul 11.15 - 10.30 Wita. Dilanjutkan tissot sprint (13 lab) pada pukul 15.00 Wita.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seorang Pria Bunuh dan Bakar Ibu Rumah Tangga di Komplek Pasar Mopah Baru Merauke

Seorang Pria Bunuh dan Bakar Ibu Rumah Tangga di Komplek Pasar Mopah Baru Merauke

Regional
Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Modus 'Tempel' di Serang

Polisi Tangkap Pengedar Narkoba Modus "Tempel" di Serang

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 1 Truk Selamat berkat Pengatur Jalan

Longsor di Sitinjau Lauik, 1 Truk Selamat berkat Pengatur Jalan

Regional
PPDB Jateng untuk SMA dan SMK Dibuka Juni, Ini Kuota Setiap Jalurnya

PPDB Jateng untuk SMA dan SMK Dibuka Juni, Ini Kuota Setiap Jalurnya

Regional
Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Terancam Dipecat

Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Terancam Dipecat

Regional
Caleg Terpilih di Sikka Jadi Tersangka Kasus TPPO

Caleg Terpilih di Sikka Jadi Tersangka Kasus TPPO

Regional
Soal Study Tour, Disdik Solo Tegaskan Tidak Wajib dan Harus Kantongi Izin Asita

Soal Study Tour, Disdik Solo Tegaskan Tidak Wajib dan Harus Kantongi Izin Asita

Regional
Ada 10.000 Sumur Minyak Ilegal, Kerusakan Lingkungan Ancam Muba

Ada 10.000 Sumur Minyak Ilegal, Kerusakan Lingkungan Ancam Muba

Regional
Serius Tangani Risiko Bencana dan Stunting, Gubernur Kalteng Undang Seluruh Elemen dalam Pertemuan Akbar

Serius Tangani Risiko Bencana dan Stunting, Gubernur Kalteng Undang Seluruh Elemen dalam Pertemuan Akbar

Kilas Daerah
Incar Wakil Bupati Semarang, Kades Rembes Ambil Formulir Pendaftaran lewat PDI-P

Incar Wakil Bupati Semarang, Kades Rembes Ambil Formulir Pendaftaran lewat PDI-P

Regional
Wakapolda Aceh Mendaftar Jadi Calon Bupati Aceh Tamiang

Wakapolda Aceh Mendaftar Jadi Calon Bupati Aceh Tamiang

Regional
PPDB Jateng: Ada Kuota 2 Persen untuk Anak Putus Sekolah, Batas Usia Maksimal 21 Tahun

PPDB Jateng: Ada Kuota 2 Persen untuk Anak Putus Sekolah, Batas Usia Maksimal 21 Tahun

Regional
Duo Emak-emak di Lampung 'Road Show' ke 7 Minimarket Curi Kosmetik

Duo Emak-emak di Lampung "Road Show" ke 7 Minimarket Curi Kosmetik

Regional
Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Ditahan Polda Kalbar

Lecehkan ART dan Anak Angkat, Polisi di Kayong Utara Ditahan Polda Kalbar

Regional
Gunakan Bom Ikan, 3 Nelayan Asal Kalimantan Ditangkap, Diracik Sendiri dengan Pupuk Cantik

Gunakan Bom Ikan, 3 Nelayan Asal Kalimantan Ditangkap, Diracik Sendiri dengan Pupuk Cantik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com