Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPP Targetkan 11 Juta Suara pada Pemilu 2024

Kompas.com - 06/10/2023, 14:39 WIB
Muhlis Al Alawi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

WONOGIRI, KOMPAS.com- Dewan Pimpinan Pusat Partai Persatuan Pembangunan (DPP PPP) akan mengundang bakal calon presiden (bacapres) Ganjar Pranowo dalam rapat konsolidasi nasional pada minggu ketiga Oktober 2023.

Kehadiran mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode menjadi penting lantaran partai berlambang itu kabah menargetkan meraih 11 juta suara pada pemilu legeslatif 14 Februari 2024.

Baca juga: Tak Lagi Jabat Bupati dan Wabup Jombang, Mundjidah Fokus ke PPP, Sumrambah Bertani

“Kemarin hasil rapat Bappilu PPP akan mengundang Pak Ganjar di konsolidasi nasional seluruh PPP pada minggu ketiga bulan Oktober ini,” kata Ketua Bappilu PPP, Sandiaga Uno kepada Kompas.com usai menjadi narasumber Temu Komunitas Kreatif Wonogiri, di Rumah Makan Omah Rayap, Desa Gemantar, Kecamatan Selogiri, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, Jumat (6/10/2023).

Menurut Sandiaga, Ganjar diundang dalam konsilnas lantaran PPP yakin sosoknya membawa percepatan pembangunan. Dengan demikian, harus diperjuangkan untuk menang dalam Pilpres 2024.

Menparekraf ini menyebut dalam rapat konsolidasi nasional akan dihadiri semua pengurus PPP dari seluruh Indonesia. Terlebih dalam Pemilu Legislatif 2024, PPP menargetkan capaian 11 juta suara.

“Langkah selanjutnya kami harapkan PPP mendapatkan 11 juta suara (pada Pileg 2024),” kata Sandiaga.

Sandiaga pun optimistis target suara itu akan tercapai mengingat penerimaan baik dari masyarakat terhadap keberadaan partainya. Apalagi, partainya saat ini memiliki cita-cita harga murah dan kerja mudah.

“Dan peluangnya alhamdulillah penerimaan masyarakat baik. Apalagi kita fokus kepada tagline harga murah, kerja mudah, hidup berkah, dan ekonomi hijau,” jelas Sandiaga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Terungkap Motif Pembantu Bunuh Majikan di Lembang, Dendam dan Ingin Kuasai Harta Korban

Terungkap Motif Pembantu Bunuh Majikan di Lembang, Dendam dan Ingin Kuasai Harta Korban

Regional
Pengungsi Rohingya dari Perairan Malaysia Mendarat di Langkat, Warga Menolak

Pengungsi Rohingya dari Perairan Malaysia Mendarat di Langkat, Warga Menolak

Regional
Kru Eksebisi WWF dari Korea Selatan Ditemukan Meninggal di Hotel Bali, Sempat Mengeluh Sesak

Kru Eksebisi WWF dari Korea Selatan Ditemukan Meninggal di Hotel Bali, Sempat Mengeluh Sesak

Regional
Ada Kirab Waisak, Jalur Mendut-Borobudur Ditutup, Peluang Cuan Tukang Ojek Dadakan

Ada Kirab Waisak, Jalur Mendut-Borobudur Ditutup, Peluang Cuan Tukang Ojek Dadakan

Regional
Buron 5 Tahun, Pembunuh Mayat Dalam Karung Ditangkap di Aceh Utara

Buron 5 Tahun, Pembunuh Mayat Dalam Karung Ditangkap di Aceh Utara

Regional
Nekat Melintas di Jembatan Muara Tembesi Batanghari, Kapal Tongkang Batu Bara Dilempar Bom Molotov

Nekat Melintas di Jembatan Muara Tembesi Batanghari, Kapal Tongkang Batu Bara Dilempar Bom Molotov

Regional
Pemkab Wonogiri Butuh Anggaran Rp 70 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Slogohimo

Pemkab Wonogiri Butuh Anggaran Rp 70 Miliar untuk Revitalisasi Pasar Slogohimo

Regional
Pelajar MTs Disetrika Kakak Kelas, Kemenag Evaluasi Keamanan 'Boarding School' di Jateng

Pelajar MTs Disetrika Kakak Kelas, Kemenag Evaluasi Keamanan "Boarding School" di Jateng

Regional
Menilik 'Pilot Project' Rumah Apung di Demak, Digadang-gadang Jadi Solusi Banjir Rob

Menilik "Pilot Project" Rumah Apung di Demak, Digadang-gadang Jadi Solusi Banjir Rob

Regional
Kapal Roro Permata Lestari I Terbakar di Bengkalis

Kapal Roro Permata Lestari I Terbakar di Bengkalis

Regional
Tim Hotman Paris Tangani Kasus Nasifa yang Tewas Tanpa Busana di Kolam Galian

Tim Hotman Paris Tangani Kasus Nasifa yang Tewas Tanpa Busana di Kolam Galian

Regional
Banjir dan Longsor Kembali Terjang Luwu, 3 Kali dalam Bulan Ini

Banjir dan Longsor Kembali Terjang Luwu, 3 Kali dalam Bulan Ini

Regional
4 Wanita yang Viral Merokok dan Minum Miras di Mapolres Sikka NTT Minta Maaf

4 Wanita yang Viral Merokok dan Minum Miras di Mapolres Sikka NTT Minta Maaf

Regional
Komunitas Lintas Agama di Jateng Rayakan Waisak di Vihara Tanah Putih Semarang

Komunitas Lintas Agama di Jateng Rayakan Waisak di Vihara Tanah Putih Semarang

Regional
Keluarga Pegi DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ibu Jadi ART, Ayah Kuli Bangunan di Bandung

Keluarga Pegi DPO Kasus Pembunuhan Vina Cirebon, Ibu Jadi ART, Ayah Kuli Bangunan di Bandung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com