Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengurus Masjid di Kotabaru Cabuli Bocah 13 Tahun, Janji Menikahi jika Hamil

Kompas.com - 05/10/2023, 13:59 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KOTABARU, KOMPAS.com - Seorang pengurus masjid di Kecamatan Pulau Laut Timur, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) berinisial MN (35) ditangkap polisi setelah dilaporkan mencabuli anak dibawah umur AS (13).

Kepala Seksi Humas Polres Kotabaru, Ipda Agus Riyanto mengatakan, pencabulan terhadap korban dilakukan pelaku sejak Juli 2022 hingga September 2023.

"Tersangka mengakui bahwa telah melakukan perbuatan tersebut lebih kurang 13 kali sejak bulan Juli 2022 hingga September 2023 di berbagai tempat," ujar AGUS saat dikonfirmasi, Kamis (5/10/2023).

Baca juga: Diduga Jadi Korban Pencabulan 7 Orang Dewasa sejak Kelas 2 SD, Bocah di Cilacap Putus Sekolah

Agar aksinya berjalan lancar, pelaku menjanjikan korban untuk menikahinya jika hamil. Bujukan dan rayuan pelaku akhirnya meluluhkan korban.

"Modus operandi tersangka adalah dengan membujuk dan merayu korban serta menjanjikan akan menikahi korban jika hamil," jelasnya.

Setelah bisa menyimpan rapi kelakuannya selama setahun lebih, kasus pencabulan ini akhirnya terbongkar.

Orang tua korban yang kembali ke Kotabaru setelah berada di Banjarmasin mendapat informasi jika anaknya menjalin hubungan dengan pelaku.

Mengetahui hal tersebut, orangtua korban tak terima. Apalagi mengetahui jika pelaku telah memiliki istri dan anak.

"Mengetahui hal ini ayah korban segera melaporkan kejadian ini ke ketua RT setempat karena mengetahui bahwa MN telah memiliki istri dan anak," tambahnya.

Orangtua korban yang tak terima juga melaporkan pelaku ke polisi. Tak butuh waktu lama pelaku ditangkap untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Tersangka MN mengakui perbuatannya saat dimintai keterangan oleh pihak berwajib," pungkasnya.

Pelaku dikenakan Undang-undang RI Nomor 17 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com