Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Dinonaktifkan karena Dugaan Pelecehan, AKP F Kembali Jabat Kasat Lantas Polres Sikka

Kompas.com - 04/10/2023, 08:14 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Krisiandi

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - AKP F kembali menjabat sebagai Kepala Satuan Lalu Lintas (Lantas) Polres Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) setelah sebelumnya sempat dinonaktif karena terlibat kasus dugaan pelecehan terhadap seorang ibu rumah tangga (IRT) berinisial LM.

Kapolres Sikka AKBP Hardi Dinata mengatakan, AKP F kembali menjabat setelah kasus dugaan pelecehan itu diselesaikan secara kekeluargaan.

"Yang bersangkutan (AKP F) masih tetap Kasat Lantas," ujar Hardi saat dihubungi, Rabu (3/10/2023) pagi.

Baca juga: Kasus Kasat Lantas Polres Sikka Diduga Lecehkan IRT Berakhir Damai

Meski begitu, lanjut Hardi, masalah disiplin yang menjerat AKP F tetap diproses oleh Unit Profesi dan Pengamanan (Propam) Polres Sikka.

"Sidang disiplin tetap akan dilaksanakan," pungkasnya.

Adapun AKP F dilaporkan ke Unit Pelayanan Perempuan dan (PPA) Polres Sikka atas dugaan pelecehan terhadap LM pada Senin (18/9/2023).

LM mengungkapkan, peristiwa itu terjadi di depan pintu masuk Pasar Alok, Kelurahan Kota Uneng, Kecamatan Alok Barat, Kabupaten Sikka, Kamis (14/9/2023).

Baca juga: Buntut Dugaan Pelecehan IRT, Kasat Lantas Polres Sikka Dinonaktifkan

Dia menuturkan dugaan pelecehan bermula ketika dirinya meminta bantuan AKP F untuk mengeluarkan motor milik anaknya yang terkena razia lalu lintas.

Setibanya di lokasi kejadian, bukannya membantu LM, AKP F malah menarik tangan LM masuk ke dalam sebuah rumah kebun. Di situ AKP F dan mengajak LM melakukan hal-hal yang tidak senonoh.

"Dia tarik saya ke dalam rumah, tetapi saya tidak mau. Saya bilang ke dia kita ini sudah punya suami dan istri," ujarnya.

AKP F sempat memaksanya. LM pun tetap menolak dan mengancam akan berteriak. Namun kepada LM, AKP F bilang percuma teriak karena tidak ada yang mendengar.

Sementara itu AKP F membantah semua tudingan LM terhadap dirinya.

Baca juga: Meski Damai, Kasus Dugaan Kasat Lantas Polres Sikka Lecehkan IRT Tetap Diproses

AKP mengaku sempat memegang tangan LM, namun tidak pernah berniat melakukan hubungan seperti yang dituduhkan.

"Itu tidak benar dia Hajjah dan saya Haji, tidak mungkin melakukan seperti itu," ujar AKP F kepada wartawan di Polres Sikka.

Setelah kasus ini mulai diselidiki kedua belah pihak kemudian melakukan mediasi secara kekeluargaan dan bersepakat untuk mencabut laporan polisi.

Baca juga: Kasat Lantas Polres Sikka Dilaporkan ke Polisi karena Diduga Lecehkan IRT

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Serahkan Formulir Pendaftaran Bacabup, Mantan Wabup Banyumas Berharap Dapat Rekomendasi PDI-P

Serahkan Formulir Pendaftaran Bacabup, Mantan Wabup Banyumas Berharap Dapat Rekomendasi PDI-P

Regional
Caleg Terpilih DPRD Dompu Dilaporkan atas Dugaan Ijazah Palsu

Caleg Terpilih DPRD Dompu Dilaporkan atas Dugaan Ijazah Palsu

Regional
Penumpang Kapal Feri Ceburkan Diri ke Laut, Diduga Depresi 

Penumpang Kapal Feri Ceburkan Diri ke Laut, Diduga Depresi 

Regional
Dilepas Ribuan Orang, Masa Jabatan Wali Kota Padang Berakhir Hari Ini

Dilepas Ribuan Orang, Masa Jabatan Wali Kota Padang Berakhir Hari Ini

Regional
Bayi Berusia 5 Hari Dibunuh dan Jasadnya Dibuang ke Kebun Sawit di Kampar, Riau

Bayi Berusia 5 Hari Dibunuh dan Jasadnya Dibuang ke Kebun Sawit di Kampar, Riau

Regional
2 Pasangan Calon Independen Mendaftar untuk Pilkada Lhokseumawe

2 Pasangan Calon Independen Mendaftar untuk Pilkada Lhokseumawe

Regional
Pria di Sumsel Tewas Saat Nonton Organ Tunggal, Diduga 'Overdosis' Ekstasi

Pria di Sumsel Tewas Saat Nonton Organ Tunggal, Diduga "Overdosis" Ekstasi

Regional
Bus AKAP Masuk Jurang Sedalam 50 Meter di Lampung

Bus AKAP Masuk Jurang Sedalam 50 Meter di Lampung

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pilkada Kota Semarang 2024 Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Kota Semarang 2024 Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Cerita Ace, Berawal dari Pramuka Kini Jadi Koordinator Tagana Jateng

Cerita Ace, Berawal dari Pramuka Kini Jadi Koordinator Tagana Jateng

Regional
Banjir Lahar di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas 43 Orang

Banjir Lahar di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas 43 Orang

Regional
Mengantuk, Pelajar Bonceng Tiga di Magelang Nyungsep di Sungai Pabelan, Dirawat di RSUD Muntilan

Mengantuk, Pelajar Bonceng Tiga di Magelang Nyungsep di Sungai Pabelan, Dirawat di RSUD Muntilan

Regional
Kisah Liza Mencari 5 Anggota Keluarganya yang Hilang Usai 'Galodo' Sumbar Menerjang

Kisah Liza Mencari 5 Anggota Keluarganya yang Hilang Usai "Galodo" Sumbar Menerjang

Regional
Pilkada Banten 2024 Dipastikan Tak Ada Pasangan Calon Independen

Pilkada Banten 2024 Dipastikan Tak Ada Pasangan Calon Independen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com