Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Rumah di Bangka Barat Ludes Terbakar, 2 Rumah Bantuan Pemerintah

Kompas.com - 02/10/2023, 11:32 WIB
Heru Dahnur ,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BANGKA, KOMPAS.com - Sebanyak tiga rumah di daerah Kelapa, Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung ludes terbakar, Minggu (1/10/2023).

Api dengan cepat merambat dan membakar tiga rumah yang saling berdekatan karena cuaca panas dan tertiup angin.

"Saat kejadian kondisinya sepi karena warga gang itu sedang pergi maulud nabi dan sebagian acara nikahan," kata Anggota Taruna Siaga Bencana BPBD Bangka Belitung, Jamal saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Baca juga: Hutan Gunung Lawu Terbakar dan Masih Proses Pemadaman, Warung Mbok Yem Aman

Jamal menuturkan, peristiwa kebakaran terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Ketiga rumah tersebut dengan cepat terbakar karena merupakan bangunan semi permanen yang banyak material kayu.

"Ada seorang anak dalam rumah tak jauh dari kejadian, tapi dia tak sadar kalau ada kebakaran karena sedang asik main HP," ujar Jamal.

Api yang sudah terlanjur membesar justru diketahui pengendara mobil yang kebetulan melintas di kawasan itu.

Kejadian itu kemudian dilaporkan pada warga lainnya. Namun kobaran api sudah menghanguskan seluruh bagian rumah sampai rata dengan tanah.

Selain tiga rumah yang ludes terbakar, sejumlah rumah warga yang lokasinya berdekatan juga rusak dan retak karena diterpa panas api.

Baca juga: Hutan Gunung Lawu Terbakar dan Masih Proses Pemadaman, Warung Mbok Yem Aman

"Dua rumah yang terbakar merupakan rumah bantuan pemerintah yang diserahkan bulan puasa lalu. Sementara satu rumah semi permanen memang milik warga, dihuni anak kelas dua SMA yatim piatu. Baju sekolahnya habis semua," ungkap Jamal.

Kini para pemilik rumah korban kebakaran yang bernama Robinson (51), Amron (43), dan Ferdi Tirtawan (yatim piatu) terpaksa mengungsi ke rumah saudara mereka. Terdapat juga sejumlah wanita dan anak yang terpaksa mencari tempat tinggal sementara.

Dihubungi Senin (2/10/2023), Jamal menambahkan, penyebab kebakaran diduga korsleting dan cuaca panas.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Maju Lagi di Pilkada, Mantan Wali Kota Tegal Dedy Yon Daftar Penjaringan ke PKS

Regional
Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Dua Caleg Terpilih di Blora Mundur, Salah Satunya Digantikan Anak Sendiri

Regional
Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Perajin Payung Hias di Magelang Banjir Pesanan Jelang Waisak, Cuan Rp 30 Juta

Regional
9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

Regional
Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Regional
Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com