Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PLTSa Putri Cempo Solo Ditargetkan Beroperasi Oktober 2023, Moeldoko Ungkap Masih Ada Kendala

Kompas.com - 15/07/2023, 13:10 WIB
Labib Zamani,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

SOLO,KOMPAS.com - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko meninjau proyek Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) Putri Cempo di Kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (15/7/2023).

Kedatangan Moeldoko bersama rombongan disambut Sekretaris Daerah (Sekda) Solo Ahyani, Direktur Utama PT Solo Citra Metro Plasma Power (SCMPP) selaku operator PLTSa Putri Cempo Elan Suherlan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Solo Kristiana Hariyanti dan Muspika Kecamatan Jebres.

Moeldoko bersama rombongan sempat berkeliling melihat secara langsung PLTSa Putri Cempo.

Baca juga: PLTSa Putri Cempo Solo Diperkirakan Beroperasi April 2023, Tumpukan Sampah Habis dalam 5 Tahun

Moeldoko mengatakan, PLTSa Putri Cempo merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) dari 12 kabupaten/kota di Indonesia. Menurut dia, masih ada sejumlah kendala yang harus diselesaikan sebelum PLTSa Putri Cempo beroperasi penuh.

"Kita ingin melihat karena sebentar mau beroperasi tapi masih ada kendala-kendala," kata Moeldoko di sela-sela meninjau PLTSa Putri Cempo Solo, Jawa Tengah, Sabtu.

Kendala pertama adalah belum lolos uji Sertifikasi Layak Operasi (SLO) karena masih ada permasalahan teknis.

Kemudian persoalan kedua adalah lapangan. Moeldoko mengatakan, PLTSa Putri Cempo membutuhkan lahan 2 hektar untuk mendukung operasional. Tetapi, baru terpenuhi 1,5 hektar.

"Simpel sebenarnya masih perlu lahan 2 hektar tapi yang tepenuhi 1,5 hektar. Sebenarnya hanya perlu luas lahannya sudah ada. Tinggal proses bagaimana memindahkan sampah-sampah itu nanti bisa digunakan untuk proses seleksi," kata dia.

Di sisi lain, kata Moeldoko, perlu ada pelebaran untuk akses keluar masuk kendaraan.

"Agar lebih tertib dan aman maka perlu pelebaran. Sehingga ini juga perlu nanti saya komunikasikan ke Menteri PUPR. Jadi ada KLHK, ESDM terus kota madya kita undang KSP untuk beresin ini," jelas dia.

Lebih jauh, Moeldoko berharap, PLTSa Putri Cempo bisa beroperasi pada Oktober 2023. Jika terlalu lama dan tidak segera beroperasi akan berimbas kepada investor.

"Kasihan ini beliau ini sudah menghasilkan listrik tapi belum bisa jualan. Sehingga nanti harus dijamin dong investasi. Kalau investor tidak ada jaminkan kasihan nanti," kata Moeldoko.

Baca juga: Uji Coba PLTSa Putri Cempo Solo, Gibran Janji Carikan Solusi bagi Warga yang Terdampak

Direktur Utama PT Solo Citra Metro Plasma Power (SCMPP) selaku operator PLTSa Putri Cempo, Elan Suherlan optimistis, PLTSa Putri Cempo bisa beroperasi Oktober 2023 mendatang.

Dia mengatakan secara keseluruhan instalasi pembangkit listrik PLTSa Putri Cempo sudah terpasang. Bahkan, 10 dari 20 mesin sudah diuji coba.

"Jadi dari yang ditargetkan sudah semua cuma kami tetap melakukan proses sertifikasi supaya ini semua bisa mendapatkan SLO. Yang sudah diuji coba kurang lebih 10 engine dari 20 engine targetnya. Jadi 20 engine ini selesai dipertengahan Agustus mudah-mudahan," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Regional
Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Regional
Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Regional
4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

Regional
Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Regional
Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Regional
Keributan di Dekat Pasar Rejowinangun Magelang, Dipicu Balas Dendam

Keributan di Dekat Pasar Rejowinangun Magelang, Dipicu Balas Dendam

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pramuka Pasaman Barat Bantu Korban Bencana Banjir Lahar Gunung Marapi

Pramuka Pasaman Barat Bantu Korban Bencana Banjir Lahar Gunung Marapi

Regional
Masih Ada Sisa Erupsi di Lereng Marapi, Warga Diminta Waspada Saat Hujan Turun

Masih Ada Sisa Erupsi di Lereng Marapi, Warga Diminta Waspada Saat Hujan Turun

Regional
Pemkab Tangerang Meriahkan Pawai Mobil Hias HUT Ke-44 Dekranas di Solo

Pemkab Tangerang Meriahkan Pawai Mobil Hias HUT Ke-44 Dekranas di Solo

Regional
Kisah Wanita Pemilik UMKM, Hadijah Lawan Diskriminasi Difabel dan Syaifah Bangkitkan Tenun Alamiah

Kisah Wanita Pemilik UMKM, Hadijah Lawan Diskriminasi Difabel dan Syaifah Bangkitkan Tenun Alamiah

Regional
BEM Sebut UKT Unsoed Naik hingga 500 Persen, Pihak Kampus Buka Suara

BEM Sebut UKT Unsoed Naik hingga 500 Persen, Pihak Kampus Buka Suara

Regional
Tinjau Program Keluarga Berkualitas, 17 Delegasi dari 12 Negara Kunjungi Kampung KB di Banyuwangi

Tinjau Program Keluarga Berkualitas, 17 Delegasi dari 12 Negara Kunjungi Kampung KB di Banyuwangi

Kilas Daerah
Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan

Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com