Petani di Sumsel Nekat Bunuh Tetangga gara-gara Getah Karet Sering Dicuri

PALI, KOMPAS.com - Yasir Arafah (35), petani karet di warga Talang Gas Dusun IV, Desa Sukamaju, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten, Penukal Abab Lematang Ilir (PALI), Sumatera Selatan, nekat menganiaya tetangganya sendiri, Supriadi (35), hingga tewas.

Yasir mengaku kesal kepada korban karena getah karetnya diduga sering dicuri oleh korban. Aksi penganiayaan terjadi di jalan Pendopo-Talang Akar Kecamatan Talang Ubi, Selasa (11/7/2023).

Baca juga: Masturbasi Saat Live di Medsos, Pria Asal Sumsel Ditangkap Polisi

Kasat Reskrim Polres PALI Iptu Yudistira mengatakan, sempat terjadi perkelahian dan jadi tontonan warga.

Warga tidak berani mendekat karena takut menjadi sasaran pelaku yang saat itu membawa senjata tajam.

Baca juga: Karpet Hilang yang Ungkap Misteri Pembunuhan Pensiunan TNI

Usai korban terkapar dengan penuh luka. Pelaku pergi ke rumah kepala dusun untuk menyerahkan diri. 

“Di rumah Kadus IV Desa Sukamaju bernama Hartoyo, pelaku ini bercerita kalau sudah membunuh korban. Dia kemudian minta diantarkan ke Polsek Talang Ubi. Parang yang digunakan saat itu juga diserahkan,” ujarnya, Rabu (12/7/2023). 

Dari hasil pemeriksaan, motif Yasir menghabisi nyawa Supriadi karena dendam terhadap korban yang diduga sering mencuri karet miliknya.

Atas perbuatannya, tersangka Yasir terancam dikenakan pasal 351 KUHP Juncto pasal 338 KUHP tentang penganiayaan dan pembunuhan dengan hukuman penjara selama 20 tahun.

“Motifnya dendam karet sering dicuri, jenazah korban sudah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,” ungkap Kasat.