Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Terlilit Utang akibat Judi "Online", ASN di Baubau Tewas Gantung Diri

Kompas.com - 23/06/2023, 23:14 WIB
Defriatno Neke,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BAUBAU, KOMPAS.com – Seorang aparatur sipil negara (ASN) berinisial GM (39) ditemukan tewas tergantung di rumahnya, di Kecamatan kokalukuna, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Jumat (23/6/2023). 

GM yang bekerja di pemerintah Kabupaten Buton ini nekat mengakhiri hidupnya karena diduga terlilit utang akibat judi online. 

“Jadi dugaan sementara keterangan dari istrinya dan anaknya, korban tersebut diduga terlibat judi online. Sehingga ada beberapa utang piutang yang kalah dalam judi tersebut,” kata Kasi Humas Polres Baubau, AKP Abdul Rahmad, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (23/6/2023).

Baca juga: Istri Kabur dari Rumah, Suami di Muratara Nekat Gantung Diri

Menurut keterangan dari keluarga GM, korban gemar bermain judi online dan menyelesaikan tiga misi. Misi pertama membayar Rp 1 juta, misi kedua membayar Rp 5 juta, dan misi ketiga membayar Rp 10 juta. 

“Namun dalam permainan judi online, korban tidak pernah menang. Sehingga korban selalu mencari uang pinjaman untuk menutupi kekalahannya serta selalu mengulangi permainan judi online,” ujarnya.

Peristiwa ini diketahui pertama kali oleh anak GM. Saat bangun dari tidur, anak GM menuju ke kamar dan melihat ayahnya sudah dalam kondisi tergantung dengan leher terlilit kabel yang diikat di atas rangka atap rumah.

“Kondisi korban tidak sadarkan diri. Kemudian saksi memanggil mamanya menginformasikan bahwa bapaknya dalam kondisi tergantung,” ucap Rahmad. 

Istri GM kemudian memotong tali dan berteriak minta tolong kepada tetangganya untuk menolong membawa korban ke rumah sakit. 

Namun saat tiba di rumah sakit, nyawa GM sudah tidak tertolong lagi. Korban kemudian dibawa pulang untuk disemayamkan dan dikuburkan. 

"Menurut keterangan istrinya, sempat cerita dengan korban di ruangan tengah. Kedua anaknya sementara tidur. Pada saat itu korban sampaikan sama istrinya bahwa dia mau berangkat ke Ambon. Namun istrinya melarang karena suaminya status PNS,” ungkap Rahmad. 

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia

https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Zet Tadung Allo Jabat Kepala Kejaksaan Tinggi NTT

Zet Tadung Allo Jabat Kepala Kejaksaan Tinggi NTT

Regional
Kisah Bripda Lince Huby, Perempuan Papua yang Wujudkan Cita-Cita Jadi Polwan

Kisah Bripda Lince Huby, Perempuan Papua yang Wujudkan Cita-Cita Jadi Polwan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 24 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Dampak 'Study Tour' Dilarang di Jateng, Sewa Transportasi Dibatalkan dan Kunjungan Wisata Turun

Dampak "Study Tour" Dilarang di Jateng, Sewa Transportasi Dibatalkan dan Kunjungan Wisata Turun

Regional
Pamit Pergi Mancing di Bendungan Bogor, Seorang Pria Ditemukan Tewas

Pamit Pergi Mancing di Bendungan Bogor, Seorang Pria Ditemukan Tewas

Regional
Maju Pilkada, Mantan Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng Noegroho Ajukan Pensiun Dini

Maju Pilkada, Mantan Pj Wali Kota Salatiga Sinoeng Noegroho Ajukan Pensiun Dini

Regional
Baling-baling Pesawat Diduga Sisa PD II Ditemukan di Hutan Keerom, Diambil dengan Ritual Adat

Baling-baling Pesawat Diduga Sisa PD II Ditemukan di Hutan Keerom, Diambil dengan Ritual Adat

Regional
21 Ton Bawang Bombai dari Malaysia untuk Jakarta Disita, 3 Orang Ditangkap

21 Ton Bawang Bombai dari Malaysia untuk Jakarta Disita, 3 Orang Ditangkap

Regional
[POPULER NUSANTARA] Bus Rombongan SMP Asal Malang Kecelakaan | Pegi Diduga Otak Pembunuhan Vina Cirebon

[POPULER NUSANTARA] Bus Rombongan SMP Asal Malang Kecelakaan | Pegi Diduga Otak Pembunuhan Vina Cirebon

Regional
Anak Kepala Desa Ditetapkan Tersangka Kasus Penyerangan di Montong

Anak Kepala Desa Ditetapkan Tersangka Kasus Penyerangan di Montong

Regional
Ribuan Lampion Waisak Hiasi Langit Candi Borobudur, Bikin Peserta Terharu

Ribuan Lampion Waisak Hiasi Langit Candi Borobudur, Bikin Peserta Terharu

Regional
Bayar Parkir Rp 1.000, Pengemudi Ojol Dikeroyok Juru Parkir di Pekanbaru

Bayar Parkir Rp 1.000, Pengemudi Ojol Dikeroyok Juru Parkir di Pekanbaru

Regional
Taman Cerdas Samarinda: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Taman Cerdas Samarinda: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com