SEMARANG, KOMPAS.com - Bangunan tua berlantai empat yang terletak di belakang Klenteng Sam Po Kong, tepatnya di kawasan Bongsari, Semarang Barat, Kota Semarang, tampak dipenuhi muda-mudi.
Berpakaian santai dan bersepatu, mereka tampak berkeringat dengan nafas yang terengah-engah.
Tampak depan, bangunan tua itu tampak lusuh dan berdebu. Di bagian atap, akar-akar pohon kering menggantung, berterbangan pula kain-kain putih dan manekin hantu.
Baca juga: Berlibur Sembari Menguji Adrenalin di Rumah Hantu Nusantara Semarang
Benar saja, kumpulan anak muda itu telah berhasil melewati wahana rumah hantu Gedung Angker 51 Semarang.
Pasalnya, Gedung Angker 51 itu sudah terbengkalai sekitar lebih dari 15 tahun. Tak heran, jika masyarakat Kota Semarang sangat antusias menjajali wahana rumah hantu tersebut.
Koordinator Gedung Angker 51, Fadhil, mengatakan, rumah hantu Gedung Angker 51 ini memang sengaja dikonsep layaknya bangunan tua yang gelap dan dipenuhi hantu-hantu lokal, seperti pocong, kuntilanak, genderuwo, kakek tua, dan masih banyak lagi.
Dirinya menyebut, hal tersebut bertujuan untuk menghibur para pengunjung dengan cara yang berbeda.
"Kalau mistisnya sebenarnya tidak ada, karena keamanan pengunjung tetap nomor satu," ucap Fadhil kepada Kompas.com, Kamis (22/6/2023).
Lebih jelas Fadhil mengatakan, wahana satu ini memiliki rute yang cukup panjang. Dimulai dari lantai satu hingga naik ke lantai dua. Lantas, kembali ke lantai satu lagi untuk menemukan pintu keluar.
Baca juga: Suguhan Baru di Jakarta Fair 2023, Ada Rumah Hantu Jurnal Risa Experience
Dirinya menyebut, hantu-hantu yang beraksi selalu berganti setiap harinya. Ada pocong, kuntilanak, genderuwo, dan masih banyak lainnya.
"Kalau tantangannya, mungkin anggap saja ini wahana. Ya ada orang yang takut, ada yang biasa saja. Cuma kita tambahin suara-suara biar ada vibes-nya," ucap dia.
Fadhil mengatakan, Wahana yang dibuka sejak 1 Juni lalu itu akan menetap di Semarang hingga enam bulan ke depan.
Di samping itu, waktu operasionalnya pun buka setiap hari dari pukul 15.00 hingga 22.00 WIB. Tak heran, Gedung Angker 51 ini selalu ramai dikunjungi masyarakat Semarang, terlebih anak-anak muda.
"Kebanyakan segorombolan mahasiswa, siswa, kadang malah masih pada pakai seragam mereka antre main ke sini," tutur Fadhil.
Sementara itu, salah satu pengunjung, Marsya, mengaku sangat ketakutan saat masuk ke Gedung Angker 51.
Baca juga: Panduan Wisata Munggur Park Klaten, Ada Rumah Hantu Pabrik Karung Goni