Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Buntut Masalah Gaji dan Pemecatan Satpam, Perusahaan "Outsourcing" yang Kelola Masjid Raya Sheikh Zayed Akan Diaudit

Kompas.com - 21/06/2023, 08:31 WIB
Dita Angga Rusiana

Editor

KOMPAS.com - Pihak Masjid Raya Sheikh Zayed berencana akan melakukan audit kinerja terhadap PT Arsa. Audit kinerja untuk mengevaluasi pengelolaan masjid yang dilakukan PT Arsa selaku perusahaan outsourcing.

Langkah ini diambil pengurus masjid menyusul banyaknya persoalan yang terjadi. Seperti persoalan gaji dan terbaru adalah pemecatan satpam. 

Wakil Direktur Operasional Masjid Raya Sheikh Zayed Bagus, Sigit Setiawan mengatakan akan melakukan audit secara menyeluruh di berbagai aspek.

"Betul, ada audit kinerja. Aspek pekerjaan, sistem, begitu," katanya Selasa (20/6/2023), seperti dikutip dari TribunSolo.com.

Baca juga: Gibran Pastikan Satpam Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Batal Dipecat, Manajemen Perlu Dievaluasi

Dia mengatakan pihaknya juga akan mengevaluasi aspek pelayanan terhadap jemaah. 

"Ya pengelolaan sistem, pelayanan jemaah kita evaluasi semua," ungkapnya. 

Evaluasi pelayanan tersebut dilakukan karena adanya sejumlah laporan yang diterima pengurus masjid. 

 

"Ada beberapa laporan terkait kinerja melayani jamaah. Itu butuh kami evaluasi," tuturnya.

Sigit menyebut banyak jemaah yang mengeluh tak bisa memasuki ruang utama masjid saat di luar jam sholat. Namun, pihaknya memahami bahwa kebijakan tersebut untuk menjaga kebersihan bagian dalam masjid.

"Sistem misalnya jadwal membuka ruang utama di masjid. Arsa butuh membersihkan beberapa titik di masjid. Itu kan butuh waktu kemudian ditutup," ujarnya.

Meski begitu, dia mengingatkan bahwa selain aspek kebersihan, soal pelayanan terhadap jemaah juga yang diutamakan. 

"Ditutup banyak pengunjung kecele. Secara sistemik harus dibersihkan. Prinsipnya pelayanan jamaah yang utama," jelasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Banyak Masalah, Pengurus Masjid Raya Sheikh Zayed Audit Kinerja Perusahaan Outsourcing.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Kronologi Pria di NTT Diduga Setubuhi Putri Kandungnya hingga Melahirkan Dua Orang Anak

Regional
Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Menilik Produksi Ikan Panggang di Demak, Sulap Limbah Pabrik Jadi Rupiah

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Bawa Ganja 141 Kilogram Ganja, Oknum Polisi di Padang Panjang Ditangkap, Dikendalikan dari Lapas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Update Erupsi Gunung Ruang, Hujan Abu di Bandara Sam Ratulangi dan Status Tanggap Darurat

Regional
Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Mengabdi Tanpa Batas meski Honor Setipis Kertas...

Regional
Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Sejarah dan Makna Lambang Tut Wuri Handayani atau Logo Kemendikbudristek

Regional
Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Abu Vulkanik Gunung Ruang Selimuti Bandara Sam Ratulangi Manado

Regional
3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batu Bara Belum Ditemukan

3 Hari Dicari, Penambang yang Tertimbun Galian Batu Bara Belum Ditemukan

Regional
Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Cerita Penumpang Pesawat Terdampak Penutupan Bandara Sam Ratulangi, Terancam Tak Bisa Liburan ke Luar Negeri

Regional
Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,5 Terjadi di Halmahera Barat, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Dimas Tewas Dianiaya Sesama Tahanan di Pekanbaru, 5 Orang Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com