TANJUNG, KOMPAS.com - Aparat kepolisian dari Polres Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel) berhasil mengungkap kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Pelakunya adalah seorang lansia berinisial RM (61) warga Desa Maher Pasar, Kecamatan Haruai, Tabalong, Kalsel.
RM diduga masuk dalam jaringan TPPO yang dikendalikan oleh seorang perempuan yang berdomisili di Jakarta. RM sendiri berperan sebagai perekrut calon tenaga kerja migran.
Kapolres Tabalong, AKBP Anib Bastian mengungkapkan, RM berhasil merekrut 5 orang yang semuanya adalah laki-laki.
"Mereka (korban) diimingi bekerja di Arab Saudi dengan gaji Rp 8 juta per bulan," ujar Anib kepada wartawan, Selasa (20/6/2023).
Berharap jadi tenaga kerja di Arab Saudi, kelima korban justru batal berangkat setelah terlunta-lunta di Jakarta selama 2 bulan.
Anib mengungkapkan, selama di Jakarta, kelima korban ditampung di sebuah apartemen tanpa diberi biaya makan dan minum.
Tak hanya lima orang, apartemen itu ternyata juga digunakan pelaku untuk menampung calon tenaga kerja lainnya yang berasal dari berbagai daerah lain di Indonesia.
"Apartemen itu merupakan tempat penampungan sebelum para korban diberangkatkan ke Arab Saudi. Ternyata apartemen ini juga ditempati calon pekerja migran dari Padang dan Riau," ungkapnya.
Karena tak ada kepastian kapan berangkat, lima korban asal Kalsel memilih pulang setelah meminta kiriman uang keluarganya.
"Kasus ini akhirnya terbongkar setelah korban melapor ke polisi," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang lansia berinisial RM (61) warga Desa Maher Pasar, Haruai, Tabalong, Kalsel ditangkap polisi setelah terlibat kasus TPPO.
RM dipekerjakan sebagai perekrut oleh seorang perempuan asal Jakarta. Akibat perbuatannya, RM akan dikenakan Undang Undang Nomor 21 Tahun 2007 tentang pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) dengan ancaman kurungan 15 tahun penjara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.