Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Bocah Tewas Tertimpa Tembok Rumah Bekas Runtuhan Gempa di Padang Pariaman

Kompas.com - 16/06/2023, 06:16 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Dua bocah berusia 6 tahun tewas tertimpan dinding tembok rumah bekas runtuhan gempa di Kabupaten Padang Pariaman pada Selasa (13/6/2023) sekitar pukul 17.30 WIB.

Kedua korban bernama Almeer Thafiq dan Furqan Maulana.

Saat kejadian keduanya bermain di Kampung Pauh, Nagari Campago, Kecamatan V Koto Kampung Dalam.

Menurut Kasat Reskrim Polres Pariaman, AKP Muhammad Arvi, kedua korban saat itu bermain dengan menarik tali jemuran yang diikat di dinding rumah bekas runtuhan gempa.

"Saat itu cuaca hujan, mereka bermain di rumah bekas runtuhan gempa. Ada dinding selebar 3 kali 3 meter dan di sana terikat tali jemuran," ujar Arvi.

Baca juga: Trauma Bocah 9 Tahun di Padang Pariaman, Takut Bertemu Sang Ibu Usai Disiksa dan Alami Luka-luka

Saat menarik tali, dinding tersebut roboh ke arah mereka dan tepat menimpa keduanya.

Dua bocah malang itu pun tertimbun dinding. Mereka kemudian diselamatkan oleh warga yang tahun kejadian tersebut.

"Hanya saja kedua korban meninggal di lokasi namun sempat ada upaya dari warga membawa ke puskesmas," kata Arvi.

Pihak puskesmas menyebut mengatakan korban meninggal di lokasi kejadian. Sementara itu orangtuan korban mengikhlaskan kejadian tersebut, sehingga tidak dilanjutkan ke penyelidikan polisi.

Baca juga: Cerita Bocah 9 Tahun di Padang Pariaman Disiksa Secara Sadis oleh Sang Ibu hingga Sulit Kencing

Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Tertimpa Dinding Rumah Reruntuhan Gempa, 2 Bocah di Padang Pariaman Meninggal Dunia

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Regional
Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Regional
Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Pencarian Dihentikan, 2 Penambang Tertimbun Galian Batu Bara Dinyatakan Hilang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com