Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Calon TKW Indramayu Kena Tipu Rp 20 Juta, Dijanjikan Kerja di Arab Saudi dan Umrah Gratis

Kompas.com - 15/06/2023, 09:01 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Al Muniroh (39) warga Desa Wanguk, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat nyaris dijual ke Arab Saudi.

Ia pun melaporkan dua sponsornya yakni T dan I, teman dekatnya sendiri ke polisi.

"Malah sudah seperti saudara sendiri," ujar perempuan yang kini tinggal di Kecamatan Lemahwungkuk, Kota Cirebon pada Rabu (14/6/2023).

Al Muniroh menceritakan, kejadian tersebut berawal saat ia ditawari sebuah pekerjaan menjadi cleaning service di sebuah mall di Arab Saudi.

Ia dijanjikan gaji 1.200 real atau setara Rp 4,7 juta per bulan. Gaji tersebut belum uang lembur dan tunjangan lain.

Baca juga: Jadi Korban TPPO, Mulyati TKW Indramayu Minta Dipulangkan, Mengaku Sakit dan Disekap di Arab Saudi

Fasilits lain yang dijanjikan adalag gadget gratis, asuransi dan akan mendapatkan umrah gratis setelah bekerja selama dua tahun.

Pihak sponsor juga memastikan pemberangkatan Al Muniroh ke Arab Saudi melalui jalur resmi.

"Dapat iming-iming itu gimana saya tidak tertarik," ujar dia.

Ia juga bercerita telah menyetorkan uang Rp 20 juta ke pihak sponsor dengan alasan untuk biata pemberangkatan.

Al Muniroh mulai curiga karena ia tak kunjung diberangkatkan walau sudah menyetorkan uang yang diminta sponsor.

Selama kurang lebih 1 tahun lamanya sejak Februari 2022 lalu Al Muniroh menunggu pemberangkatan tersebut.

Baca juga: Kisah Sri Naning, Eks TKI asal Blora Belasan Tahun Bekerja di Arab Saudi, Pulang Menyisakan Trauma (Bagian 1)

Karena tak junjung berangkat, ia pun melaporkan kedua pelaku ke polisi atas dugaan penipuan dan penggelapan.

Usai melapor, ia baru tahu bahwa rencana keberangkatannya ilegal.

"Saya baru tahu ini ilegal saat melapor ke polisi," ujar dia.

Ia mengatakan terlapor sudah dperiksa polisi dan mengakui perbuatannya. Sementara uang milik korban diketahui sudah habis karena digunakan untuk keperkuan pribadi.

Al Muniroh pun berharap uang yang sudah dibayarkan kepada terlapor untuk berangkat ke Arab Saudi bisa dikembalikan.

"Dengan harapan agar tidak ada lagi korban yang mengalami nasib seperti saya," ujar dia.

Baca juga: Belasan Tahun Jadi TKI di Arab Saudi, Sri Naning Masih Menunggu Gaji yang Belum Dibayar Majikan (Bagian 2)

Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Miris, Calon TKW Indramayu Nyaris Dijual ke Arab Saudi, Korban Juga Diminta Uang Oleh Oknum Sponsor

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Regional
Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Regional
Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Regional
4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

Regional
Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Regional
Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Regional
Keributan di Dekat Pasar Rejowinangun Magelang, Dipicu Balas Dendam

Keributan di Dekat Pasar Rejowinangun Magelang, Dipicu Balas Dendam

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pramuka Pasaman Barat Bantu Korban Bencana Banjir Lahar Gunung Marapi

Pramuka Pasaman Barat Bantu Korban Bencana Banjir Lahar Gunung Marapi

Regional
Masih Ada Sisa Erupsi di Lereng Marapi, Warga Diminta Waspada Saat Hujan Turun

Masih Ada Sisa Erupsi di Lereng Marapi, Warga Diminta Waspada Saat Hujan Turun

Regional
Pemkab Tangerang Meriahkan Pawai Mobil Hias HUT Ke-44 Dekranas di Solo

Pemkab Tangerang Meriahkan Pawai Mobil Hias HUT Ke-44 Dekranas di Solo

Regional
Kisah Wanita Pemilik UMKM, Hadijah Lawan Diskriminasi Difabel dan Syaifah Bangkitkan Tenun Alamiah

Kisah Wanita Pemilik UMKM, Hadijah Lawan Diskriminasi Difabel dan Syaifah Bangkitkan Tenun Alamiah

Regional
BEM Sebut UKT Unsoed Naik hingga 500 Persen, Pihak Kampus Buka Suara

BEM Sebut UKT Unsoed Naik hingga 500 Persen, Pihak Kampus Buka Suara

Regional
Tinjau Program Keluarga Berkualitas, 17 Delegasi dari 12 Negara Kunjungi Kampung KB di Banyuwangi

Tinjau Program Keluarga Berkualitas, 17 Delegasi dari 12 Negara Kunjungi Kampung KB di Banyuwangi

Kilas Daerah
Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan

Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com