Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masa Kejayaan Kerajaan Aceh (1607-1636 M)

Kompas.com - 19/05/2023, 23:45 WIB
Dini Daniswari

Editor

KOMPAS.com - Kerajaan Aceh adalah Kerajaan Islam di Pulau Sumatera.

Pendiri Kerajaan Aceh adalah Sultan Ali Mughayat pada tahun 1496 M.

Letak Kerajaan Aceh di Pulau Sumatera bagian utara dan dekat dengan jalur perdagangan internasional pada masa itu.

Ibu kota Kerajaan Aceh berada di Kutaraja atau Banda Aceh (sekarang).

Kerajaan Aceh mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Sultan Iskandar Muda (1607-1636 M).

Pada masa kekuasaannya, Aceh berhasil menaklukkan Pahang sebagai sumber timah utama dan melakukan penyerangan terhadap Potugis di Malaka.

Kejayaan Kerajaan Aceh juga didukung dengan letak kerajaan yang strategis di jalur perdagangan internasional pada masa itu.

Sejarah Kerajaan Aceh

Kerajaan Aceh berdiri pada saat kekuatan barat telah tiba di Malaka.

Kondisi tersebut mendorong Sultan Ali Mughayat Syah untuk menyusun kekuatan dengan menyatukan kerajaan-kerajaan kecil di bawah Kerajaan Aceh.

Baca juga: Kerajaan Aceh: Raja-raja, Puncak Kejayaan, Keruntuhan, dan Peninggalan

Sultan Ali Mughayat Syah membentuk angkatan darat dan laut yang kuat untuk membangun kerajaan yang kokoh dan besar.

Untuk melengkapi kekuasaannya, Sultan Ali Mughayat Syah membangun dasar-dasar politik luar negeri Kerajaan Aceh. Adapun isinya adalah sebagai berikut.

  • Mencukupi kebutuhan sendiri agar tidak tergantung pada pihak luar.
  • Membangun persahabatan yang lebih erat dengan kerajaan-kerajaan Islam di nusantara.
  • Memiliki sikap waspada terhadap bangsa barat.
  • Menerima bantuan tenaga ahli dari pihak luar.
  • Menjalankan dakwah Islam ke seluruh wilayah nusantara.

Masa Kejayaan Kerajaan Aceh

Kesultanan Aceh mengalami perkembangan pesat sampai puncak kejayaan setelah Sultan Iskandar Muda naik takhta.

Pada kekuasaan Sultan Iskandar Muda, Aceh berkembang menjadi kerajaan besar dan menguasai perdagangan.

Kerajaan Aceh juga menjadi bandar transit yang menghubungkan dengan pedagang Islam di barat.

Sultan Iskandar Muda melanjutkan perjuangan Aceh dengan melakukan penyerangan terhadap Portugis dan Kerajaan Johor di Semenanjung Malaya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Soal Wacana DPA Dihidupkan Kembali, Mahfud MD Sebut Berlebihan

Regional
Baliho Bakal Cawalkot Solo Mulai Bermunculan, Bawaslu: Belum Melanggar

Baliho Bakal Cawalkot Solo Mulai Bermunculan, Bawaslu: Belum Melanggar

Regional
Ayah di Mataram Lecehkan Anak Kandung 12 Tahun, Berdalih Mabuk sehingga Tak Sadar

Ayah di Mataram Lecehkan Anak Kandung 12 Tahun, Berdalih Mabuk sehingga Tak Sadar

Regional
Jembatan Penghubung Desa di Kepulauan Meranti Ambruk

Jembatan Penghubung Desa di Kepulauan Meranti Ambruk

Regional
Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Universitas Andalas Buka Seleksi Mandiri, Bisa lewat Jalur Tahfiz atau Difabel

Regional
Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Pemkab Bandung Raih Opini WTP 8 Kali Berturut-turut dari BPK RI

Regional
Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Berikan Pelayanan Publik Prima, Pemkab HST Terima Apresiasi dari Gubernur Kalsel

Regional
Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Penculik Balita di Bima Ditangkap di Dompu, Korban dalam Kondisi Selamat

Regional
Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Candi Ngawen di Magelang: Arsitektur, Relief, dan Wisata

Regional
Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Pria di Magelang Perkosa Adik Ipar, Korban Diancam jika Lapor

Regional
Rambutan Parakan Terima Sertifikat Indikasi Geografis Pertama

Rambutan Parakan Terima Sertifikat Indikasi Geografis Pertama

Regional
Air Minum Dalam Kemasan Menjamur di Sumbar, Warga Wajib Waspada

Air Minum Dalam Kemasan Menjamur di Sumbar, Warga Wajib Waspada

Regional
Bersama Mendagri dan Menteri ATR/BPN, Walkot Makassar Diskusikan Kebijakan Pemda soal Isu Air di WWF 2024

Bersama Mendagri dan Menteri ATR/BPN, Walkot Makassar Diskusikan Kebijakan Pemda soal Isu Air di WWF 2024

Regional
Ditahan 3 Hari, Dokter yang Cabuli Istri Pasien di Palembang Kena DBD

Ditahan 3 Hari, Dokter yang Cabuli Istri Pasien di Palembang Kena DBD

Regional
Pegi Disebut Otak Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi: Ini Masih Pendalaman

Pegi Disebut Otak Pembunuhan Vina Cirebon, Polisi: Ini Masih Pendalaman

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com