Rob Jadi Kendala Perbaikan Jalan Pantura Semarang-Demak

SEMARANG, KOMPAS.com - Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Tengah- Yogyakarta melakukan perbaikan jalan di beberapa jalur Pantura seperti Kaligawe, Sayung, Sidogemah, Batu dan Trengguli.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 3.1 BBPJN Jawa Tengah- Yogyakarta, Hadi Suprayitno menjelaskan, ada beberapa titik yang diperbaiki. Di antaranya, Kaligawe 1,2 kilometer di KM 5+500-6+700, Sayung 1,35 kilometer di KM 9+800-11+150, Sidogemah 680 meter di KM 11+650 - 12+330. 

"Dan di Batu 250 meter di KM 14+950 - 15+200 dan Demak Trengguli - Kudus 4,6 kilometer di KM 36-43," katanya saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (17/5/2023).

Baca juga: Banyak Jalan Rusak, Sekda Probolinggo Tolak Pengadaan Mobil Dinas Rp 3 M untuk Dirinya dan Sejumlah Pejabat

Data yang dia terima, total jalan yang diperbaiki di Pantura Semarang-Demak sepanjang 3,38 kilometer. Beberapa perbaikan jalan bakal selesai pada Juli dan Agustus 2023. Selebihnya akan diselesaikan Desember 2023.

"Lingkup pekerjaannya terdiri dari 2 jenis yaitu rekonstruksi jalan dan pelebaran jalan," paparnya. 

Menurutnya, rob yang sering terjadi di Sayung, Kabupaten Demak turut memengaruhi perbaikan jalan.

"Namun demikian, tim lapangan terus berupaya untuk mengurangi dampak tersebut," imbuh dia. 

Tim yang ada di lapangan pun menyiapkan sandbag untuk mengurangi tinggi genangan rob di segmen pekerjaan. 

"Kita juga menambah lebar lajur lalu lintas dengan membongkar trotoar eksisting," ujar Hadi. 

Selain rob, petugas perbaikan jalan di Pantura Semarang-Demak juga terkendala karakteristik lalu lintas yang cukup padat dengan jenis kendaraan variatif. 

"Belum tersedia jalur alternatif yang ideal untuk menampung lalu lintas di pantura," pungkasnya.