Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Longsor di Agam, Seorang Warga Tewas Tertimpa Material

Kompas.com - 03/05/2023, 16:16 WIB
Perdana Putra,
Reni Susanti

Tim Redaksi


PADANG, KOMPAS.com - Longsor menimpa satu unit rumah warga di Palupuh, Agam, Sumatera Barat, Rabu (3/5/2023). Akibatnya, pemilik rumah, F (57), tertimpa material longsor. 

F dilarikan ke RSU Bukittinggi, namun meninggal dunia. 

"Benar. Longsor terjadi di Palupuh, Agam, yang merusak rumah warga dan membuat seorang pemiliknya meninggal dunia," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Bambang Warsito yang dihubungi Kompas.com, Rabu (3/5/2023).

Baca juga: Sempat Terputus akibat Longsor, Akses Jalan Sumedang-Malangbong Sudah Bisa Dilalui Rabu Pagi

Bambang menyebutkan, longsor terjadi karena tingginya curah hujan di daerah itu sejak Selasa malam.

"Peristiwa longsor sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu korban berada di dalam kamar mandi rumahnya," kata Bambang.

Baca juga: Longsor, Akses Jalan Sumbar-Riau Terputus di Dekat Kelok 9 Limapuluh Kota

Saat longsor terjadi, korban terjebak di dalam kamar mandi sehingga material longsor menimpa tubuhnya.

Selain kamar mandi, material longsor juga merusak dapur rumah korban.

"Material longsor merusak kamar mandi dan dapur rumah korban," jelas Bambang.

Bambang mengatakan, longsor di Palupuh hanya merusak satu unit rumah warga, namun demikian pihaknya mengimbau warga hati-hati.

"Jika intensitas hujan tinggi, warga diminta waspada karena rawan bencana seperti banjir atau tanah longsor," kata Bambang.

Timbun Badan Jalan

Menurut Bambang, longsor juga menyebabkan akses jalan sempat terhambat karena material longsor memenuhi badan jalan.

"Sempat akses jalan terganggu karena material longsor jatuh ke badan jalan. Tapi sekarang sudah dibersihkan," jelas Bambang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Seribuan Jumatik untuk Berantas Sarang dan Jentik Nyamuk di Babel

Regional
Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Calon Independen Pilkada Lhokseumawe Harus Miliki 5.883 Dukungan KTP

Regional
Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Alasan Bandara Supadio Pontianak Turun Status ke Penerbangan Domestik

Regional
Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Kronologi Adik Diduga ODGJ Bunuh Kakak di Klaten, Tetangga Dengar Teriakan Tak Berani Mendekat

Regional
IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

IRT Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Amankan 5 Terduga Pelaku

Regional
Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Cerita di Balik Gol Cantik Witan Sulaeman ke Gawang Yordania

Regional
Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Kebakaran Kapal Ikan Cilacap Renggut 1 Nyawa ABK, Ditemukan Mengambang dengan Luka Bakar di Tubuh

Regional
Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Pilkada Maluku, Anggota DPR RI Hendrik Lewerissa Ambil Formulir di 5 Parpol

Regional
Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Perempuan di Sragen Tewas Tersengat Aliran Listrik Jebakan Tikus

Regional
Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Remaja di Padang Pariaman Diperkosa 4 Pemuda Setelah Dicekoki Miras

Regional
Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Pemkab Sikka Vaksinasi 1.087 Ekor Anjing di Wilayah Endemis Rabies

Regional
Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Sempat Dirawat, Remaja di Kalbar Meninggal Setelah Digigit Anjing Rabies

Regional
PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

PDI-P Belum Buka Pendaftaran Pilkada Magelang, Tunggu Petunjuk Pusat

Regional
DBD di Lampung Melonjak, Brimob 'Gempur' Permukiman Pakai Alat 'Fogging'

DBD di Lampung Melonjak, Brimob "Gempur" Permukiman Pakai Alat "Fogging"

Regional
Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Bagi-bagi Dana Koperasi Desa Rp 1,6 Miliar, Wali Nagari dan Bamus di Dharmasraya Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com