Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasar Limbangan dan Kadungora Jadi Simpul Kemacetan di Jalur Nagreg Bandung

Kompas.com - 18/04/2023, 14:40 WIB
M. Elgana Mubarokah,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Humas Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung, Eric Alam Prabowo mengatakan, simpul kemacetan di jalur Nagreg, Kabupaten Bandung, berada di Pasar Limbangan dan Pasar Kadungora, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Kedua pasar tersebut dipastikan akan mengalami kepadatan jelang waktu berbuka puasa dan aktivitas pagi hari.

Apabila kepadatan terjadi, baik petugas Dishub dan jajaran Satlantas Polresta Bandung sudah menyiapkan berbagai skema mengurai kemacetan.

Baca juga: Exit Tol Cileunyi sampai Nagreg Berpotensi Macet, Polisi Siapkan Skema dan Larang Truk Sumbu 3 Melintas

"Jika terjadi kepadatan sehingga terpaksa harus dilakukan rekayasa lalu lintas berupa tutup buka arus. Ada dua cara. Pertama ke arah Tasik akan dilakukan tutup buka di daerah Cikaledong Nagreg, kemudian di arah Garut di Ciburial," katanya saat dihubungi, Selasa (18/4/2023).

Eric menyebut, kemacetan di wilayah Limbangan dan Kadungora tersebut akan berimbas hingga wilayah Cicalengka, Bandung.

Baca juga: Selasa Siang, Kondisi Arus Mudik di Bandara Kualanamu Mulai Ramai

"Nah efek dari tutup buka arus ini emang terjadinya kemacetan yang signifikan, biasanya ekornya sampai ke 330 Cicalengka kalau di puncak arus mudik biasanya ekornya melebihi Nagrog dan sudah sampai ke Parakan Muncang, sangat padat," ungkapnya.

Mengenai puncak arus lalu lintas di wilayah Nagreg, pihaknya menyebut H-2 lebaran masih diprediksi menjadi puncak arus mudik.

"Sebetulnya, kalau sekitar 2 atau 3 minggu yang lalu itu kami sepakat semua di Indonesia di H-1, karena pengaruh cuti bersama dan kebijakan pergeseran cuti bersama itu tujuan untuk memecah arus lalu lintas, prediksi kami sama dengan Kemenhub dan Korlantas H-2 lebaran tahun ini," ujar dia.

Namun, melihat hari ini adalah hari terakhir masuk kerja. Ia mengatakan, jalur Nagreg bakal ramai pada malam hari.

Berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, biasanya di Nagreg akan mengalami kepadatan di H-2 kemudian H-1 saat siang dan sore hari.

Kemudian Nagreg akan mengalami kepadatan pada H+2 lebaran, lantaran adanya arus dari pemudik dan masyarakat yang ingin berwisata.  

"Tapi kalau bicara padatnya arus lalu lintas kami prediksi besok malam sudah malam sudah terjadi antrean di Nagreg, karena besok hari terakhir masuk kerja, kemudian malamnya sudah mulai ada pergerakan, kemungkinan besar besok sudah mulai ada kepadatan, namun puncak arus mudiknya tetap di H-2 Lebaran," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Seluruh Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Seluruh Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Korupsi BLT Covid-19, Mantan Kades di Tangerang Divonis 2,5 Tahun Penjara

Regional
28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

28 Calon TKI Ilegal yang Akan Berangkat ke Malaysia Diselamatkan di Pesisir Nunukan

Regional
Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Santap Jamur Liar dari Pekarangan Rumah, Sekeluarga di Cilacap Keracunan

Regional
Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Jalan Rangkasbitung-Bogor Longsor, Kendaraan Roda Empat Dialihkan ke Jalur Alternatif

Regional
Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Calon Perseorangan Pilkada Sumbar 2024 Butuh 347.532 Dukungan

Regional
Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Ingin Diresmikan Jokowi, Pembangunan Bendungan Keureto Aceh Dikebut

Regional
Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Rugikan Negara Rp 8,5 Miliar, Mantan Dirut PDAM Kabupaten Semarang Ditahan

Regional
Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com