SEMARANG, KOMPAS.com - Polda Jawa Tengah (Jateng) menyiapkan beberapa skenario untuk persiapan puncak mudik lebaran Idul Fitri yang diprediksi jatuh di tanggal 19 April 2023.
Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, one way menjadi salah satu skenario yang akan dilakukan saat puncak mudik mendatang.
"Khusus jalur tol nantinya akan diberlakukan one way nasional, detail mekanismenya dari Korlantas Mabes Polri," jelas Luthfi melalui keterangan resminya, Kamis (13/4/2023).
Baca juga: Mudik Melintasi Kota Semarang, Waspada Lokasi Rawan Macet dan Kecelakaan
Dia menjelaskan, one way nantinya akan diberlakukan mulai dari Gerbang Tol Palimanan sampai ke Gerbang Tol Kalikangkung Semarang.
"Misal Kalikangkung terjadi kepadatan akan diperpanjang hingga Bawen,” terangnya.
Sedangkan one way lokal, pihaknya juga sudah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas. Untuk one way lokal akan ditangani oleh Polda Jateng.
“Ketika terjadi kepadatan arus akan dibuang di Kaligawe, Batang, maupun exit lainnya. Sehingga saat penumpukan di Kaligawe tidak terjadi penumpukan,” ungkap Kapolda.
Sebanyak 21 ribu personel Polri akan diterjunkan pada Operasi Ketupat Candi sejak 18 April 2023 hingga 1 Mei 2023.
"Terdapat 21 ribu personel yang akan dilibatkan dalam kegiatan operasi tersebut," ujar dia.
Personel Polri itu akan ditempatkan di 253 pos pengamanan di seluruh Jateng dengan menggandeng Forkopimda atau stakeholder baik TNI, Polri dan unsur masyarakat.
"Sejumlah jalur mudik telah kita siapkan," imbuh Lutfhi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.