Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bongkar Transaksi Jual Beli BBM Subsidi Ilegal di Sragen, Pemilik SPBU Diduga ikut Terlibat

Kompas.com - 02/03/2023, 14:04 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Polisi mengungkap persekongkolan antara pemilik SPBU berinisial HS di Sragen, Jawa Tengah (Jateng), yang melakukan transaksi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi secara ilegal dengan pembeli berinisial M.

Dirkrimsus Polda Jateng, Kombes Pol Dwi Subagio mengatakan, persekongkolan itu terungkap setelah polisi membuntuti mobil pikap yang digunakan untuk membawa BBM subsidi.

Baca juga: Polisi Bongkar Sindikat Penyelewengan BBM Subsidi di Jembrana, 5 Pelaku Ditangkap, Barang Bukti 1.962 Liter Solar

"Pemilik SPBU sengaja melakukan transaksi dengan pembeli tanpa menggunakan aplikasi," jelasnya di Kantor Dirkrimsus Polda Jateng, Kamis (2/3/2023).

Dia menjelaskan, modus pembeli yang menggunakan mobil pickup itu melakukan pembelian bahan bakar minyak bersubsidi secara berulang kemudian menjualnya kembali.

"Antara pembeli dan pihak SPBU sudah bekerjasama," ucapnya.

M kemudian menjual bahan bakar minyak bersubsidi dengan harga yang lebih tinggi tanpa disertai dengan izin pengangkutan dan niaga. "Pemilik SPBU juga sudah diperiksa," kata dia.

Menurutnya, M membeli bahan bakar minyak bersubsidi dari SPBU 44.572.26 Sragen dengan harga normal Rp 6.800 per liter dan dijual dengan harga Rp 7400 per liter kepada pembeli.

"Polisi juga sudah mengantongi rekening koran pemilik SPBU dan pembeli," ungkap dia.

Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan polisi, transaksi ilegal tersebut sudah berjalan sejak Agustus 2022 dan sudah ada 180 ribu liter solar yang ditransaksikan oleh keduanya.

"Untuk SPBU tidak kami beri garis polisi karena tidak mengganggu penyelidikan," ucap Subagio.

Baca juga: Polisi Bongkar Sindikat Penyelewengan BBM Subsidi di Batam, Sehari Bisa Kumpulkan 1 Ton Solar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com