Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curi Rp 900 Juta untuk Modal Jualan Pakaian Bekas Impor, Dua Pelaku Ditangkap Saat Hendak Kabur ke Balikpapan

Kompas.com - 23/02/2023, 08:48 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

TARAKAN, KOMPAS.com – Satuan Reskrim Polres Tarakan, Kalimantan Utara, membekuk dua pelaku pencurian uang dan barang, dengan nilai total Rp 900 juta.

Kedua pelaku, masing-masing NA (23) dan SU (19), sempat diburu sejak dilaporkan korban, Yoshua Hamonangan Samosir, warga Jalan Aki Balak RT 58 Karang Anyar, Tarakan Barat, Kota Tarakan, pada Minggu (19/2/2023) lalu.

"Kami amankan kedua pelaku saat menaiki mobil travel di Jalan Poros Kutai Timur, pada Senin 20 Februari 2023 sekitar pukul 04.00 Wita. Keduanya berupaya kabur ke Kota Balikpapan," ujar Kasat Reskrim Polres Tarakan, Iptu Muhammad Khomaini, Rabu (22/2/2023).

Baca juga: Dua Pria dengan Santai Curi Ponsel di Toko Usaha Aluminium Ciracas

Dijelaskan Khomaini, ketiganya merupakan teman kerja dan sama-sama berasal dari Provinsi Sumatera Utara.

Mereka merantau ke Tarakan dan bekerja di Koperasi Simpan Pinjam yang didirikan korban. Ketiganya juga tinggal serumah di Jalan Aki Balak RT 58, Kelurahan Karang Anyar, Tarakan Barat.

Peristiwa pencurian, diketahui korban, Minggu (19/2/2023). Saat itu, sekitar pukul 10.00 wita, korban sedang tidur dalam kamar kontrakan kedua pelaku.

Saat korban terbangun sekitar pukul 14.30 wita, korban bingung melihat lemari pakaian di kamar kedua pelaku terbuka, dan dalam keadaan kosong. Ia pun mencoba mencari kedua temannya, namun tidak dijumpainya.

Memiliki firasat tak baik, korban segera mencari kunci lemari miliknya. Korban pun semakin waswas, saat kunci tersebut tidak ia temukan. Apalagi, di lemari miliknya, terdapat uang tunai ratusan juta dan sejumlah barang berharga.

Dia bergegas membuka kamarnya. Keterkejutannya bertambah ketika melihat barang-barang dalam lemari sudah berhamburan dan banyak berserakan di lantai.

Baca juga: Sopir Pajero yang Tabrak Wanita di Palembang Ternyata Curi Mobil Keluarga untuk Bayar Utang

"Uang tunai yang merupakan kas koperasi sebesar Rp 870.000.000 telah raib. Selain itu, 4 Unit Iphone 11 Promax, Iphone 11, Vivo IMEIT, OPPO Reno 7, cincin emas 2 buah, sebuah kalung emas dengan berat sekitar 48 gram dan dompet warna hitam miliknya pun ikut hilang," kata Khomaini.

Korban pun berusaha mencari kedua pelaku di Pelabuhan SDF Tarakan. Lagi-lagi, ia harus menelan kecewa karena ternyata keduanya sudah keburu pergi, hanya meninggalkan motor milik korban, di areal parkir pelabuhan.

Korban pun akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polisi.

"Kita lakukan penelusuran dan menemukan jejak keduanya di Kutai Timur. Kita koordinasi dengan Jatanras Kutai Timur, dan berhasil membekuk keduanya. Mereka berencana kabur melalui pelabuhan Semayang, Balikpapan, menuju ke Surabaya dengan menggunakan kapal Ferry," lanjutnya

Dalam pemeriksaan petugas, keduanya mengakui mengambil uang serta barang dan perhiasan milik korban.

Baca juga: Curi Motor Seharga Rp 100 Juta, WN Inggris di Bali Dituntut 1 Tahun 4 Bulan

"Keduanya mengaku akan menggunakan uang tersebut untuk belanja ballpress (pakaian bekas impor) di Batam," kata Khomaini lagi.

Dari keduanya, Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, masing-masing uang tunai Rp 753.782.000.

Lalu 1 unit Hp merk Vivo warna hitam, 1 unit Hp merk Oppo warna hitam, 1 unit Hp merk Samsung S 10, 1 unit Iphone warna putih, 1 unit Iphone X, 1 unit Iphone warna hitam, dan 1 unit Hp merk Oppo warna ungu.

Kemudian 2 buah cincin emas, 1 kalung emas, kotak Iphone, 2 keping kartu ATM BCA dan 3 keping kartu ATM BRI.

"Kedua pelaku, kita sangkakan Pasal 363 Ayat (1) Ke 4 KUHPidana," kata Khomaini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Mengenal Festival Rimpu Mantika, Upaya Pelestarian Kekayaan Budaya Bima

Regional
Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Terekam CCTV, Begini Detik-detik Penembakan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto

Regional
Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Longsor Terjang Lebong Bengkulu, Jalur Lintas Putus, Satu Mobil Masuk Jurang

Regional
Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Dikira Ikan, Pemancing di Kalsel Malah Temukan Mayat yang Tersangkut Mata Kail

Regional
Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Geger Penemuan Mayat Pria di Bogor, Tergeletak di Trotoar Dekat Simpang Sentul

Regional
Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Kronologi Penembakan di Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Diduga Tolak Bayar Parkir

Regional
Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Perkosa Siswi SMP, Pria 19 Tahun di Buru Selatan Ditangkap

Regional
Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Kepala Bayi Terpisah Saat Persalinan, Polresta Banjarmasin Bentuk Tim Penyelidikan

Regional
Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Tim SAR Gabungan Cari 1 Korban Tertimbun Longsor di Buntao Toraja Utara

Regional
Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Pj Gubernur Sumsel: Perempuan Pilar Utama dalam Membangun Keluarga dan Negara

Regional
Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Bangun Sarang Burung Walet di Belakang Gedung, Kantor Desa di Pulau Sebatik Ini Dapat Kas Rp 2 juta Sekali Panen

Regional
Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Juru Parkir Hotel di Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung

Regional
WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

WNA yang Aniaya Sopir Taksi di Bali Tertangkap Saat Hendak Kabur ke Australia

Regional
25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

25 Ruko di Pasar Bodok Kalbar Terbakar, Diduga akibat Korsleting

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Malam Ini Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com