Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tahanan Polsek Perdagangan Kabur Saat Polisi Cek TKP

Kompas.com - 18/02/2023, 14:45 WIB
Teguh Pribadi,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SIMALUNGUN, KOMPAS.com - 5 tahanan Polsek Perdagangan kabur saat polisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Para tahanan melarikan diri dengan cara merusak jeruji besi ventilasi kamar mandi sel tahanan.

Kapolres Simalungun, AKBP Ronald FC Sipayung mengatakan, tahanan kabur dari Ruang Tahanan Polisi (RTP) Mako Polsek Perdagangan di Perdagangan I Kecamatan Bandar, pada Jumat (17/2/2023) sekitar pukul 00.30 WIB.

 

"Modus lima orang Tahanan merusak jeruji besi ventilasi kamar mandi sel tahanan yang bersebelahan dengan ruang unit penyidik reskrim Polsek Perdagangan. Lalu melarikan diri dengan melompat ke ruangan pemeriksaan Reskrim yang dalam keadaan kosong tidak ada personel," kata AKBP Ronald dalam keterangan tertulis Humas Polres Simalungun, Sabtu (18/2/2023).

 

Baca juga: Tahanan Kabur, Propam Polda Sumbar Periksa 6 Personel Polsek Lubuk Begalung

 

Dia menjelaskan, pada Kamis (16/2/2023) sekitar pukul 23.30 WIB personil polisi yang sedang piket melakukan cek TKP atas adanya laporan warga.

 

Saat itu, ada satu orang anggota polisi yang tinggal di Mako Polsek Perdagangan. Menurut AKBP Ronald, para  tersangka memanfaatkan situasi itu lalu melarikan diri.

 

"Mereka kabur saat personil yang menjaga tinggal satu orang dan yang lain melakukan pengecekan TKP," ucap Kapolres.

 

Baca juga: Jeka Saragih Kalah TKO, Bupati Simalungun: Ini Jadi Bekal untuk Meningkatkan Prestasi

 

Sementara itu, setelah pengecekan TKP, anggota polisi membawa seorang pria yang diduga mengalami gangguan jiwa, usai diamankan warga karena diduga mencuri.

 

Saat tiba di Mako Polsek Perdagangan, anggota polisi mengetahui tahanan kabur. 

 

"Setelah kembalinya personil yang melaksanakan pengecekan TKP dan kembali ke Mako lalu melakukan pengecekan rutin di RTP, melihat lima orang tahanan sudah tidak ada, melarikan diri," katanya.

 

Tak lama kemudian Kapolsek Perdagangan AKP Josia bersama anggota Polsek Perdagangan memburu tahanan kabur dan melaporkan peristiwa itu ke Polres Simalungun.

 

Masih kata AKBP Ronald, saat ini pihaknya telah membentuk tim gabungan dari Krimum Polda Sumut, Polres Simalungun, dan Polsek Perdagangan untuk memburu tahanan yang kabur.

 

Ronald meminta seluruh masyarakat yang mengetahui keberadaan 5 Tahanan segera menginformasikan ke nomor Polsek Perdagangan +62 813-7000-1966 atau menghubungi posko pengaduan masyarakat  0811-6501-516

 

"Kami mengimbau kepada pihak keluarga yang mengetahui persembunyian dan keberadaan tahanan tersebut agar menyerahkan kepada petugas kepolisian, dan segera menyerahkan diri," kata Ronald.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com