Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pindahkan Kayu ke Perahu, Seorang Warga Diserang Buaya dan Ditarik Masuk ke Sungai

Kompas.com - 09/02/2023, 20:34 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Khairina

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Seorang warga bernama Rahman (30), warga Jalan Bahari, Nunukan, Kalimantan Utara, menjadi korban serangan buaya, di Sungai Semaja, Kecamatan Seimanggaris, Rabu (8/2/2023).

Rekan korban sekaligus salah satu saksi mata kejadian, Jusman menuturkan, sekitar pukul 09.30 Wita, ia bersama korban dan tiga orang lain sedang memindahkan kayu-kayu yang mereka beli di Kecamatan Seimanggaris ke kapal kayu, untuk diangkut menuju Nunukan Kota.

‘’Saat Rahman menaikkan kayu ke perahu, tiba tiba buaya lumayan besar muncul dari bawah perahu. Posisi Rahman masih di pinggir sungai sambil menaikkan kayu, dia langsung diseret masuk bagian dalam sungai,’’ujarnya, dihubungi, Kamis (9/2/2023).

Baca juga: Diduga Diterkam Buaya, Pemancing di Kutai Timur Hilang

Rahman yang terkejut mendapat serangan buaya secara tiba tiba, hanya sempat berteriak minta tolong satu kali, sebelum akhirnya tubuhnya dengan cepat terseret masuk kedalaman sungai.

Tak berapa lama, buaya tersebut sempat muncul ke permukaan dengan membawa tubuh korban di moncongnya, sebelum akhirnya kembali masuk bagian terdalam sungai sambil membawa tubuh korbannya.

‘’Kita masih melakukan pencarian sampai sekarang. Kita sudah melaporkan peristiwa ini ke BPBD dan pencarian masih berlangsung,’’kata Jusman.

Baca juga: Buaya 4 Meter Ditangkap Warga di Maluku Tengah Saat Hendak memasuki Kebun

Kasubid Informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan, Muhammad Basir, saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah memberangkatkan tim untuk melakukan pencarian.

‘’Personel BPBD sudah diberangkatkan dengan long boat mesin 40 PK. Semoga korban segera ditemukan,’’kata Basir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com