Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jenazah Pratu Ferdian, Korban Jembatan Putus di Sungai Digul, Dievakuasi ke Jayapura

Kompas.com - 30/01/2023, 16:21 WIB
Dhias Suwandi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

JAYAPURA, KOMPAS.com - Jenazah Pratu Ferdian Dwi Sukma yang tewas akibat terjatuh ke Sungai Digul, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, sudah dievakuasi ke Jayapura, Papua.

Jenazah Pratu Ferdian dibawa ke RS Marthen Indey Jayapura, Senin (30/1/2023) siang.

Baca juga: Jembatan Putus Saat Kapolres di Papua Pegunungan Melintas, 3 Polisi dan 1 TNI Hilang

"Hari ini telah dilakukan evakuasi terhadap jenazah Alm Pratu Ferdian Dwi Sukma menuju Sentani, Kabupaten Jayapura, menggunakan Heli Bell 142 EP-HA 5185 dengan Pilot Mayor Cpn M Iqbal,” ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, melalui keterangan tertulis, Senin.

Pratu Ferdian merupakan salah satu dari empat korban putusnya jembatan gantung di Sungai Digul, Sabtu (28/1/2023).

Akibat kecelakaan itu, Ferdian dan tiga orang lainnya terjatuh ke Sungai Digul. Mereka hanyut terbawa arus sungai yang deras. 

Jenazah Pratu Ferdian kemudian ditemukan pada Minggu (29/1/2023) malam. Sedangkan tiga korban lain yang merupakan anggota Polres Pegunungaan Bintang, belum ditemukan.

"Setelah dilakukan autopsi, pada keesokan harinya yakni hari Selasa (31/1) jenazah rencananya akan diberangkatkan menuju rumah duka di Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa tengah, menggunakan pesawat komersial melalui Bandara Soekarno Hatta dan dilanjutkan ke Bandara Adi Soemarmo Solo," kata Benny.


Peristiwa jembatan putus itu terjadi saat rombongan Kapolres Pegunungan Bintang dan Dansatgas Pamwiltasrat RI-PNG Yonif 143/TWRJ melintas menuju Distrik Iwur, Sabtu, siang.

Jembatan itu diduga putus akibat kelebihan beban. Saat itu, 12 orang sama-sama menyeberangi jembatan.

"Jembatan sudah tidak layak dan rombongan yang melewati jembatan melebihi kapasitas," ujar Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Adi Prabowo, melalui keterngan tertulis, Sabtu (28/1/2023) malam.

Sungai Digul membentang sepanjang 853 kilometer. Hulu sungai tersebut berasal dari Pegunungan Maoke dan hilirnya di Laut Arafuru.

Baca juga: Balita di Jayapura Dianiaya Ayah hingga Tulang Kakinya Patah

Sungai yang berada di Wilayah Selatan Papua tersebut melintasi beberapa kabupaten dengan lebarnya mulai dari puluhan meter hingga lebih dari tiga kilometer.

Aliran sungai digul mulai dari Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, hingga Mappi, Boven Digoel dan Merauke di Papua Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Regional
Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan 'Contra Flow'

Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan "Contra Flow"

Regional
Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Regional
Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Regional
Viral, Pendaki Nyalakan 'Flare' di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Viral, Pendaki Nyalakan "Flare" di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Regional
Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Regional
Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com