Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka Kemiskinan Turun 1,45 Persen, Bupati Kebumen: Kita Masih Termiskin di Jateng

Kompas.com - 25/01/2023, 20:43 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen masih memiliki pekerja rumah yang berat untuk mengentaskan kemisminan. Pasalnya, hingga saat ini Kebumen masih menjadi daerah termiskin di Jawa Tengah (Jateng).

"Kita memang masih termiskin. Tapi Alhamdulillah penurunannya cukup besar 1,46 persen," kata Bupati Arif Sugiyanto seusai konsultasi publik Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) 2024 di Pendapa Kabumian, Rabu (25/1/2023).

Baca juga: Sultan Buka Suara soal Kemiskinan di DIY, Soroti Kelemahan Data BPS hingga Bandingkan dengan Jateng

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukan, tingkat kemiskinan Kabupaten Kebumen pada tahun 2021 sebesar 17,83 persen atau 212.920 jiwa. Sedangkan pada tahun 2022 menurun menjadi 16,41 persen atau 196.160 jiwa.

"Ini bagus, apabila kita konsisten sampai tahun 2024 Insya Allah kita akan terbebas dari kabupaten termiskin," ujar Arif.

Untuk itu, menurut Arif, program penguatan ekonomi masih menjadi skala prioritas pemkab. Di antaranya dengan menumbuhkan kembali daya beli masyarakat dan memperbanyak investasi.

"Daya beli masyarakat kita ini masih lemah, apalagi di saat inflansi ini, perputaran uang di Kebumen tidak sekencang di kabupaten lain. Ini harus kita genjot lagi, kita ramaikan lagi, perbanyak event, gandeng investasi, dan kita dorong masyarakat berwirusaha," kata Arif.

Untuk menggerakan ekonomi masyarakat, Arif telah mengeluarkan surat edaran yang memerintahkan seluruh ASN agar berbelanja kebutuhan pokok di pasar tradisional.

Menurut Arif, penanganan kemiskinan tidak cukup hanya dengan memberikan bantuan.

"Bahwa bantuan itu tetap kita berikan, tapi itu bukan solusi utama pengentasan kemiskinan. Inflansi ini harus kita tekan dengan menghidupkan kembali pasar tradisional," ujar Arif.

Selain, pengentasan kemiskinan, kata Arif, pembenahan infastruktur juga masih menjadi salah satu fokus utama.

Di tengah minimnya anggaran APBD, pemkab berupaya membangun infrastruktur jalan, jembatan dengan meminta bantuan dari pemerintah pusat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mobil Travel Terjun ke Sungai di Musi Rawas, 4 Korban Tewas

Mobil Travel Terjun ke Sungai di Musi Rawas, 4 Korban Tewas

Regional
Laga Final Persib vs Madura, Polisi Pertebal Pengamanan

Laga Final Persib vs Madura, Polisi Pertebal Pengamanan

Regional
Jembatan Kawanua di Maluku Tengah Putus, Akses Transportasi 3 Kabupaten Lumpuh

Jembatan Kawanua di Maluku Tengah Putus, Akses Transportasi 3 Kabupaten Lumpuh

Regional
Trauma, Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Takut Masuk Rumah

Trauma, Korban Banjir Lahar Dingin Sumbar Takut Masuk Rumah

Regional
Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Detik-detik Waisak di Candi Borobudur, 866 Personel Gabungan Disiagakan

Regional
Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Remaja 16 Tahun di Buton Tengah Dicabuli 8 Orang Pria

Regional
Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Pagi Ini Gunung Lewotobi Laki-laki 2 Kali Meletus

Regional
Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Regional
Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Kapal Nelayan Hilang Kontak di Perairan Rokan Hilir Riau, 2 Korban dalam Pencarian

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Rangkaian Kegiatan Hari Raya Waisak 2024 di Candi Borobudur Magelang

Regional
Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Dikepung Warga, Penculik Bayi 7 Bulan di Dompu NTB Berhasil Ditangkap Polisi

Regional
Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Puncak Perayaan Waisak di Borobudur, Ada Festival Lampion Ramah Lingkungan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com