Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Penculikan Bocah 8 Tahun di Semarang, Orangtua Beberkan Kronologinya

Kompas.com - 11/01/2023, 12:49 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - WB, bocah berusia 8 tahun korban penculikan di Semarang Utara, Jawa Tengah, akhirnya bisa kembali berkumpul dengan orangtuanya.

Setiawan, orangtua WB, mengaku sangat bersyukur buah hatinya berhasil ditemukan.

Menurutnya, W diculik pada hari Selasa (10/1/2023), sekitar pukul 15.30 Wib di tempat usahanya di Jalan Hasanuddin, Semarang Utara.

Baca juga: Bocah 8 Tahun asal Semarang Diculik Orang Tak Dikenal, Dalihnya Diajak Ngaji

"Kejadianya itu, sekitar jam setengah 4 sore, dia datang di warung saya dan ngobrol-ngobrol tentang ilmu - ilmu gitu," kata Setiawan, dilansir dari Tribunnews.com.

"Terus habis itu ditangapi sama istri, la terus akhirnya selang berapa lama terus dia minta dianterin ambil barang rongsokan itu, sama saya," jelasnya kepada awak media di Polsek Semarang Utara, Selasa (10/1).

Motor dibawa terduga pelaku

Setiawan mengatakan, usai diantar mengambil barang rongsokan di depan jamu borobudur Jalan Hasanudin, pelaku berinisial S warga Pandansari, Kota Semarang itu, kembali ke toko Setiawan.

"Habis dari situ terus mampir ke warung lagi, terus saya duduk, pikirnya sudah selesai orang sudah saya anterin, la kok ndak taunya kok ngobrol sebentar salaman terus anak sama motor hilang," ungkapnya.

 

Setiawan saat itu mengaku tahu motor dan anaknya dibawa oleh pelaku, namun dirinya tidak bisa mengeluarkan suara atau mau ngomong.

"Sebenarnya saya itu tau, tapi saya tidak bisa ngomong apa-apa, mau teriak apa tidak bisa," bebernya.

Korban ditemukan

Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Tim Elang Utara Polsek Semarang Utara, Aiptu Agus Supriyanto mengatakan, korban telah ditemukan dan diserahkan ke orangtuanya.

"Sekitar pukul 12.00 WIB kita mulai pencarian. Karena orang tua korban juga mengadu di grup media sosial," jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (11/1/2023).

Sekitar pukul 17.00 Wib. Tim Elang Utara Polsek Semarang Utara mendapatkan informasi jika korban berada di sekitar daerah Sawah Besar, Kota Semarang.

"Sekarang sudah dikembalikan ke orangtuanya," katanya.

Saat ini polisi tengah mendalami kasus tersebut dan meminta keterangan orangtua dan terduga pelaku.

"Saat ini kami sudah berkoordinasi dengan yang bersangkutan Khoirunisa (ibu dari korban) untuk membuat laporan polisi di Polrestabes kemudian, kita akan melakukan pendalaman lebih lanjut, artinya baru kita akan tentukan apakah terhadap yang bersangkutan akan kita tahan atau tidak," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lombantoruan.

(Penulis: Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf | Editor : Dita Angga Rusiana)

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul: Culik Bocah Berusia 8 Tahun di Semarang, Santoso Hanya Beri Makan Dedaunan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Sebut Ingin Lanjutkan Pembangunan, Inkumben Bupati Demak Daftar di 3 Parpol Ini

Regional
Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Banjir Mahakam Ulu Telan Korban, Warga Tenggelam saat Berenang Pakai Jeriken

Regional
Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Kondisi Terkini Bencana Banjir Bandang di Sumbar, 14 Warga Hilang dan Penjelasan BMKG

Regional
4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

4 Orang Daftar Penjaringan Cabub-Cawabup Sukoharjo di PDI-P, Salah Satunya Kades

Regional
Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Ganja Jadi Bumbu Makanan, BNNP Aceh Inspeksi Usaha Kuliner

Regional
Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Cuma Unggah 7 KTP, Paslon Perseorangan Pangkalpinang Gagal

Regional
Keributan di Dekat Pasar Rejowinangun Magelang, Dipicu Balas Dendam

Keributan di Dekat Pasar Rejowinangun Magelang, Dipicu Balas Dendam

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pramuka Pasaman Barat Bantu Korban Bencana Banjir Lahar Gunung Marapi

Pramuka Pasaman Barat Bantu Korban Bencana Banjir Lahar Gunung Marapi

Regional
Masih Ada Sisa Erupsi di Lereng Marapi, Warga Diminta Waspada Saat Hujan Turun

Masih Ada Sisa Erupsi di Lereng Marapi, Warga Diminta Waspada Saat Hujan Turun

Regional
Pemkab Tangerang Meriahkan Pawai Mobil Hias HUT Ke-44 Dekranas di Solo

Pemkab Tangerang Meriahkan Pawai Mobil Hias HUT Ke-44 Dekranas di Solo

Regional
Kisah Wanita Pemilik UMKM, Hadijah Lawan Diskriminasi Difabel dan Syaifah Bangkitkan Tenun Alamiah

Kisah Wanita Pemilik UMKM, Hadijah Lawan Diskriminasi Difabel dan Syaifah Bangkitkan Tenun Alamiah

Regional
BEM Sebut UKT Unsoed Naik hingga 500 Persen, Pihak Kampus Buka Suara

BEM Sebut UKT Unsoed Naik hingga 500 Persen, Pihak Kampus Buka Suara

Regional
Tinjau Program Keluarga Berkualitas, 17 Delegasi dari 12 Negara Kunjungi Kampung KB di Banyuwangi

Tinjau Program Keluarga Berkualitas, 17 Delegasi dari 12 Negara Kunjungi Kampung KB di Banyuwangi

Kilas Daerah
Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan

Caleg Terpilih Tersangka Kasus TPPO di Sikka Belum Ditahan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com