Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Covid-19 Belum Berakhir, Masih Ada 68 Kasus Positif dan 4 Meninggal di Jateng

Kompas.com - 22/12/2022, 17:50 WIB
Titis Anis Fauziyah,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Jawa Tengah menegaskan saat ini pandemi covid-19 berakhir. Sehingga masyarakat mesih perlu waspada, khususnya menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) besok.

Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinkes Jateng, Riptieni menyebutkan perkembangan sebaran covid-19 pada Rabu (21/12/2022) masih ada 68 kasus positif di 35 kabupaten/kota, lalu 4 pasien meninggal.

Baca juga: Update 21 Desember 2022: Kasus Covid-19 Bertambah 1.123, Total Jadi 6.712.826

“Update konfirmasi per kemarin 68 orang dari 35 kabupaten/kota yang ada di Jateng. Kasus yang meninggal adalah 4 orang. Alhamdulillah dari hari ke hari angka konfirmasi dan meninggal agaknya sudah menurun,” kata Ripti kepada Kompas.com saat ditemui di Hotel Aruss, Kamis (22/12/2022).

Ia menjelaskan pasien Covid-19 yang meninggal itu berasal dari Sukoharjo, Solo, Klaten, dan Boyolali. Menurutnya pemicunya bukan karena belum mengakses vaksin saja, tapi faktor usia disertai penyakit komorbid.

Sementara itu sebaran kasus berdasarkan data Rabu kemarin, kasus positif Tertinggi di Banyumas (10), lalu Wonosobo (7), dan Klaten (7). Sebaran kasus terus berganti setiap-harinya.

“Makanya kita tetap gak boleh sembrono dan gegabah, harus tetap mejaga prokes,” tegas Ripti.

Meski pembatasan aktivitas di ruang publik lebih longgar, ia meminta kesadaran masyarakat untuk mawas diri mengingat pandemi belum sepenuhnya berakhir. Tak terkecuali untuk melakukan vaksin.

“Boleh (berwisata) tapi tentu saja kami menghimbau masyarakat untuk tetap mematuhi prokes, dan menjaga jarak, menjauhi kerumunan, karena pandemi covid belum berlalu, harus tetap waspada, masker, cuci tangan kebiasaan baik yang harus dijaga terus menerus, kesehatan lainnya,” pungkasnya.

Baca juga: UPDATE 20 Desember 2022: Kasus Covid-19 Bertambah 1.297, Totalnya Jadi 6.711.703

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

9 Rumah di Bantaran Rel Kereta Kota Solo Terbakar

Regional
Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Pimpin Aksi Jumat Bersih, Bupati HST Minta Masyarakat Jadi Teladan bagi Sesama

Regional
Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Harga Tiket dan Jadwal Travel Semarang-Banjarnegara PP

Regional
Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Sempat Ditutup karena Longsor di Sitinjau Lauik, Jalur Padang-Solok Dibuka Lagi

Regional
Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Dugaan Korupsi Pengadaan Bandwidth Internet, Plt Kepala Dinas Kominfo Dumai Ditahan

Regional
KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

KY Tanggapi soal Status Tahanan Kota 2 Terpidana Korupsi di NTB

Regional
Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Pemilik Pajero Pasang Senapan Mesin di Kap, Mengaku Hanya untuk Konten Medsos

Regional
Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Update Bencana Sumbar, BPBD Sebut 61 Korban Tewas, 14 Orang Hilang

Regional
Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Resmi Usung Gus Yusuf Maju Pilgub Jateng, PKB Seleksi Partai Potensial untuk Berkoalisi

Regional
442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

442 Rumah Warga di OKU Selatan Terdampak Banjir

Regional
Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Warga OKU Diminta Waspadai Bencana Longsor

Regional
Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Digigit Anjing, 2 Warga Sikka Dilarikan ke Larantuka karena Kosongnya Vaksin Antirabies

Regional
Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Preman Pemalak Sopir Truk di Lampung Ditangkap, Korban Diadang dan Dianiaya

Regional
Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Cemburu Buta, Suami di Semarang Aniaya Istri hingga Patah Rahang

Regional
Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Ketua MUI Salatiga Daftar Bakal Calon Wakil Wali Kota, Kyai dan Masyayikh NU Sampaikan Penolakan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com