Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Selundupkan Barang Bekas dan Elektronik, Kapal Cepat SB Rahmat 12 Ditangkap Bea Cukai

Kompas.com - 17/12/2022, 13:23 WIB
Hadi Maulana,
Krisiandi

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Kantor Pelayanana Utama (KPU) Bea Cukai (BC) Tipe B Batam menangkap kapal cepat SB Rahmat Jaya 12 yang merupakan kapal penumpang rute Batam, Kepulauan Riau (Kepri)–Tembilahan, Riau.

SB Rahmat Jaya 12 kedapan membawa barang bekas dan barang elektronik tanpa dilengkapi dokumen yang berlaku saat handak berangkat dari Pelabuhan rakyat Tanjung Riau menuju pelabuhan domestik Sekupang.

Kepala Bidang Bimbingan Kepatuhan dan Layanan Informasi, M Rizki Baidillah mengatakan, sampai saat ini penyidik P2 masih melakukan pendalaman. Rizki mengatakan, hingga kini belum diketahui tujuan akhir dari barang-barang illegal tersebut.

Baca juga: Polisi Gagalkan Penyelundupan 2.000 Liter Minyak Tanah Bersubsidi di Maluku Tengah

Adapun barang illegal yang diamankan diantaranya 87 buah handphone, dua unit laptop, 15 koli pakaian dan tas-tas bekas serta 11 unit sepeda bekas.

“Hasil pemeriksaan awal, barang illegal tersebut dimuat dari pelabuhan rakyat Tanjung Riau, Sekupang,” kata Rizki melalui telepon, Sabtu (17/12/2022).

Rizki menjelaskan untuk mengelabui petugas, barang-barang illegal tersebut disembunyikan pada barang bawaan awak kapal dan kompartemen AC kapal.

“Kami juga menerjunkan Tim K-9 dengan anjing pelacak untuk mencari barang illegal yang disembunyikan oleh ABK kapal,” terang Rizki.

Selain barang-barang illegal, Rizki mengaku pihaknya juga telah memintai keterangan kepada terduga pemilik barang dan ABK kapal cepat tersebut.

Baca juga: Bea Cukai Semarang Temukan 403.200 Pisau Cukur Palsu dari China

“Untuk status pihak yang diperiksa masih dalam penelitian, termasuk ABK kapal dan nahkodanya,” terang Rizki.

Lebih jauh Rizki megatakan, pihaknya akan mejerat pelaku dengan Undang-undang Kepabeanan Nomor 17 Tahun 2006, Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2021 dan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 34 Tahun 2021.

“Saat ini kapal sudah berada di Dermaga Bea Cukai di Tanjung Uncang untuk dilakukan penelitian lebih lanjut,” pungkas Rizki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi pada Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com