Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Operasional SPBU Milik Pemkab Sikka Mandek, Kabag Ekonomi: Kehabisan Biaya

Kompas.com - 07/12/2022, 20:05 WIB
Serafinus Sandi Hayon Jehadu,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SIKKA, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) buka suara mengenai Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Mawarani yang tak beroperasi selama beberapa bulan belakangan.

Terpantau, SPBU yang dikelola perusahaan milik daerah di Kelurahan Kota Uneng ini sepi dari aktivitas.

Gerbang pagar ditutup rapat. Beberapa warga yang hendak mengisi BBM akhirnya memilih ke tempat lain.

Baca juga: Ada Pengecer Jual Minyak Tanah Melebihi HET, Pemkab Sikka: Kita Tidak Bisa OTT

Kepala Bagian Ekonomi Setda Sikka Yacobus Oktavianus Florino mengatakan, SPBU tersebut tidak beroperasi lantaran kehabisan biaya.

"Untuk sementara SPBU ini tidak beroperasi lagi. Dari direksi juga sudah melaporkan secara lisan dan tatap muka dengan kami di Kantor Bagian Perekonomian Setda Sikka, bahwa mereka kehabisan biaya," ujar Yacobus, Selasa (6/12/2022).

Dia menjelaskan, berdasarkan informasi dari Direktur Perumda Mawarani bahwa sejak mereka dilantik sebagai pengurus SPBU tahun 2020, belum ada penyertaan modal dari Pemkab Sikka.

Baca juga: Tangani 3.174 Balita Stunting, Bupati Sikka: Setiap Hari, Anak Harus Konsumsi Minimal 1 Telur Ayam

Para direksi telah mencoba melakukan berbagai upaya. Sayangnya operasional hanya bertahan selama satu tahun tujuh bulan.

Oleh sebab itu, lanjut Yacobus, pemerintah akan mengkaji dan berproses, apabila ada ruang untuk kerja sama dengan pihak ketiga sesuai Peraturan Daerah (Perda) nomor 10 tahun 2020 tentang Perumda Mawarani.

"Maka kita akan memilih kesempatan tersebut dengan memperhatikan regulasi yang ada," katanya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Puluhan Balita di Majene Keracunan, Polisi Periksa Tiga Orang Saksi

Regional
Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Cerita Nenek Hasinah, Guru Ngaji yang Kumpulkan Uang di Bawah Bantal untuk Naik Haji

Regional
Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Polisi Serahkan Anggota KKB Pimpinan Egianus Kogoya ke Jaksa

Regional
Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut 'Jebakan Batman'

Ragu Maju di Pilkada Banten 2024, Wahidin Halim Takut "Jebakan Batman"

Regional
Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Uji Coba BRT Trans Banten Mulai Juni, Penumpang Digratiskan 7 Bulan

Regional
Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Kandang Ternak di Ambarawa Terbakar, 7.000 Anak Ayam Hangus Dilalap Api

Regional
Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Dua Pengamen Tewas Usai Duel Maut di Prambanan, Polisi Kejar Terduga Pelaku

Regional
Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Viral, Istri Cekik Suami di Temanggung, Begini Cerita Warga

Regional
Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Pelaku UMKM Dompet Tenun Badui Kewalahan Layani Pelanggan

Regional
Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Mengintip Rumah Adaptif untuk Atasi Persoalan Banjir Rob Demak

Regional
Duduk Perkara Hoaks ODGJ 'Dijual' Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Duduk Perkara Hoaks ODGJ "Dijual" Jadi PSK di Jember, Tetangga Dilaporkan ke Polisi

Regional
Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Kritik Uang Kuliah, Mahasiswa Universitas Riau Dilaporkan Rektor ke Polisi

Regional
Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Penahbisan Uskup Agung Kupang

Tim Penjinak Bom Brimob Sterilisasi Bandara dan Hotel Jelang Penahbisan Uskup Agung Kupang

Regional
Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Kejari Jayapura Eksekusi 4 Pelanggar Pemilu

Regional
Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Kekerasan Seksual Anak di Brebes Meningkat Setiap Tahun, Januari-April 2024 Tercatat 15 Kasus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com