Pemerintah Desa dan Tokoh Agama Serahkan Pelaku Bentrok ke Polisi, Kapolda Maluku Mengapresiasi

AMBON, KOMPAS.com- Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Maluku Irjen Pol Lotharia Latif mengapresiasi para tokoh agama, pemerintah desa, dan tokoh pemuda Desa Bombai, Kecamatan Kei Besar, Kabupaten Maluku Tenggara karena dinilai telah membantu proses penegakan hukum di wilayah tersebut.

Pemerintah desa, tokoh agama dan pemuda secara sukarela menyerahkan salah satu warga diduga pelaku penganiayaan yang memicu bentrok antarwarga desa di wilayah tersebut ke Polres Maluku Tenggara.

Baca juga: 1 Pemuda Diduga Pelaku Utama Bentrok Warga di Maluku Tenggara Diserahkan ke Polisi

“Kami memberikan apresiasi kepada pejabat desa, ketua pemuda dan Pastor yang telah menyerahkan pelaku bentrok kepada aparat kepolisian,” kata Latif kepada wartawan di Ambon, Kamis (1/12/2022).

Ia mengaku penyerahan salah seorang pelaku pemicu bentrok itu dilakukan setelah aparat kepolisian berkoordinasi dengan pihak Desa Bombai.

Adapun warga yang diserahkan ke polisi itu adalah seorang pemuda berinisial YW alias Ulis.

Baca juga: Pemkab Maluku Tenggara Janji Bangun Kembali Rumah yang Terbakar akibat Bentrok

Menurut Latif setelah diserahkan, pelaku akan diproses secara hukum.

“Ini merupakan bentuk dukungan dari masyarakat. Dan apa yang telah dilakukan oleh pejabat desa, ketua pemuda dan pastor di desa Bombai, diharapkan dapat menjadi role model bagi desa-desa lainnya yang kerap terlibat bentrok di Maluku,” kata Latif.