Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadapi Isu Resesi 2023, BI Perwakilan Kepri Siapkan 8 Strategi

Kompas.com - 30/11/2022, 20:21 WIB
Hadi Maulana,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepulauan Riau (Kepri) mengatakan, telah memiliki delapan strategi untuk menghadapi isu resesi ekonomi yang kemungkinan terjadi pada 2023.

Deputi Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepri Adidoyo Prakoso menyebut, strategi ini diharap tetap dapat membuat perekonomian Kepri stabil.

"Kondisi perekonomian di 2023, dihadapkan pada sejumlah tantangan terutama dari sisi eksternal sejalan dengan meningkatnya risiko perlambatan ekonomi global, yang diikuti dengan peningkatan inflasi dan kenaikan suku bunga. Sehingga berpotensi meningkatkan ketidakpastian di pasar keuangan global," kata Adidoyo Prakoso sesaat setelah Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2022 yang digelar secara hibrid, Rabu (30/11/2022).

Baca juga: Menteri Bahlil Bantah Jokowi Berusaha Takuti Masyarakat dengan Isu Resesi Global

Untuk itu, Adidoyo menerangkan langkah pertama yang akan diterapkan adalah menjaga konsumsi rumah tangga agar tetap tumbuh tinggi.

Langkah ini menurutnya harus sejalan dengan mengendalikan tingkat inflasi pada level yang rendah, dan stabil serta terus mendorong penyaluran bansos dengan tepat waktu dan sasaran.

"Upaya mendorong konsumsi rumah tangga ini, perlu didukung dengan memastikan tetap tingginya mobilitas masyarakat," papar Adidoyo.

Kemudian langkah kedua, mengoptimalkan dampak ekonomi dari belanja pemerintah daerah baik APBN maupun APBD.

Pemerintah Daerah diharapkan dapat melakukan akselerasi sejak awal tahun, khususnya untuk belanja modal dan infrastruktur yang banyak terkonsentrasi pada akhir tahun.

"Ketiga, meningkatkan daya saing investasi dengan terus melakukan inovasi yang dapat mendukung terciptanya iklim usaha yang semakin kondusif seperti inovasi terkait kemudahan perizinan usaha dan insentif yang dapat mendorong investasi, serta diperkuat dengan promosi investasi baik domestik maupun luar negeri," terang Adidoyo.

Selanjutnya, mendorong program hilirisasi komoditas unggulan berbasis Sumber Daya Alam (SDA) di Kepulauan Riau.

Progam ini juga sekaligus dapat meningkatkan keterkaitan antar sektor ekonomi dan nilai tambah produk yang dihasilkan.

"Di sini posisi strategis Provinsi Kepri di lintasan jalur perdagangan internasional perlu dioptimalkan sebagai keunggulan komparatif," ungkap Adidoyo.

Kelima, menurunkan tingkat pengangguran dengan memperkuat link and match antara lembaga pendidikan dengan dunia kerja.

Dalam konteks tersebut, lembaga pendidikan memiliki peranan penting untuk menghasilkan alumni dengan kompetensi yang dibutuhkan dunia kerja.

Program pendidikan vokasi maupun keberadaan balai latihan kerja milik Pemerintah perlu terus diperkuat termasuk dengan menyediakan sarana prasarana pelatihan yang dibutuhkan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Regional
Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Regional
Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Regional
Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Regional
Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Regional
Curiga Selingkuh dengan Alasan ke Pasar, Suami Bacok Istri di Lampung

Curiga Selingkuh dengan Alasan ke Pasar, Suami Bacok Istri di Lampung

Regional
300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

Regional
Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Regional
Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com