Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pembangunan IKN Wujudkan Zero Emisi, Isran: Saya Jamin Dunia Akhirat Tidak Akan Merusak Lingkungan

Kompas.com - 09/11/2022, 13:09 WIB
Ahmad Riyadi,
Khairina

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terus dikebut. Saat ini proyek pembangunan fisik perlahan dikerjakan.

Meski begitu, masih banyak yang mengkhawatirkan bahwa pembangunan IKN akan merusak lingkungan lantaran dibangun di kawasan hutan.

Hal ini dibantah langsung oleh Gubernur Kaltim Isran Noor.

Baca juga: Menengok Rusun Pekerja IKN, Siap Tampung 16.608 Pekerja

Isran bahkan menjamin pembangunan IKN nantinya tidak akan merusak lingkungan sekitar.

Sesuai dengan konsep pembangunannya yakni “Forest City” tetap akan mengedepankan dan menjaga alam yang ada. 

“Saya jamin dunia akhirat. Karena di situ akan akan dibangun sebuah kota yang moderen, tapi tidak merusak lingkungan,” ujarnya pada Rabu (9/11/2022).

Baca juga: Persiapan Kota Penyangga IKN, Balikpapan Fokus Jaga Ketersediaan Sumber Air Baku

Tidak hanya itu, pembangunan IKN nantinya mengadaptasi kota dengan zero emisi.

Untuk itu, pembangunan IKN tetap akan mengembalikan kondisi hutan seperti sedia kala.

“Secara teknis bahwa nanti di sana akan mencapai yang namanya zero emisi atau nol emisi. Karena disana nanti akan dikembalikan lahannya, itu kan hutan produksi bukan hutan alami,” katanya. Dalam mewujudkan hal itu, pemerintah telah membangun tempat persemaian di kawasan Mentawir, Kecamatan Sepaku, Kukar. Lahan seluas 25 hektare ini akan menghasilkan tanaman endemik atau tanaman lokal seperti meranti, bengkirai, dan lainnya.  

“Nanti setiap tahun minimal 20 juta batang pohon. Bahkan nanti akan dihasilkan juga pohon-pohon dari seluruh Indonesia akan ditanam di situ. Karena itulah Presiden kita itu memberikan jaminan bahwa akan dibangun sebuah kota yang tidak akan merusak lingkungan,” ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com