Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Paus Terdampar di Natuna, Kembali ke Laut Setelah Diselamatkan Warga

Kompas.com - 19/10/2022, 17:20 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com-Seekor paus terdampar di Desa Air Payang, Kecamatan Pulau Laut, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau.

Jumi, warga Desa Air Payang, mengatakan paus itu diketahui terdampar pada Rabu (19/10/2022) pagi.

"Paus ada di belakang rumah, dekat rumah saya terdampar di situ," kata Jumi, dilansir Antara.

Baca juga: 2 Paus Kepala Melon Mati Terdampar di Alor NTT

Setelah diperiksa, mamalia laut itu ternyata masih hidup. Warga kemudian menyelamatkan paus itu dengan menggiringnya ke laut yang lebih dalam.

"Tadi sudah diselamatkan, dibalikkan lagi ke laut, masih hidup," kata Jumi.

Sekretaris Camat Pulau Laut, Hendri, membenarkan telah ditemukan seekor paus terdampar dalam kondisi luka dan telah diselamatkan oleh warga setempat.

"Warga bersama Basarnas tadi sudah membantu, ada luka gores sedikit di tubuh paus, tapi selamat," kata Sekcam Pulau Laut, Hendri.

Warga tidak mengenal secara pasti jenis paus yang mereka selamatkan.

"Warnanya hitam, panjang kurang lebih 4 sampai 5 meter gitu lah," kata Hendri.

Baca juga: Setelah Lolos Terjebak dari Pemecah Ombak Sungai Serang, Paus Terdampar Mati di Pantai Wisata

Ia juga menyampaikan bahwa penduduk yang berada di pulau tersebut tidak menjadikan paus sebagai hewan target buruan.

"Warga peduli, tahu hewan dilindungi, tadi sudah dilepaskan, nanti saya tunjukkan videonya," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

KSAD Jenderal Maruli Simanjuntak Kunjungi Merauke untuk Panen Raya Padi

Regional
BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

BPOM Telusuri Produk Kosmetik Ilegal di Batam

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Warga Diminta Waspada

Regional
Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Cerita Chef Restoran Kampung Melayu, Deg-degan Pertama Kali Memasak untuk Presiden

Regional
Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Buruh Pelabuhan di Banjarmasin Ditemukan Tewas Membusuk, Ketahuan Saat Rekannya Mau Bayar Utang

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Maju Calon Bupati Sumbawa, Syarafuddin Jarot Resmi Daftar di Partai Nasdem

Regional
Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Nelayan yang Hilang di Perairan Nusakambangan Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Pelni Hentikan Pelayaran Rute Bintan-Natuna Selama Sekitar 20 Hari

Regional
Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Tergiur Upah Rp 3 Juta, Tukang Nasi Goreng Jadi Kurir Narkoba

Regional
Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Pria Bacok Tetangga di Banyuwangi, Mengamuk karena Halaman Gudang Jadi Lokasi Parkir Tahlilan

Regional
Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Jokowi Makan Malam di Kampung Melayu Lombok, Pesan Nasi Goreng Istimewa

Regional
Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Ada Sengketa, KPU Tunda Penetapan 5 Caleg Terpilih di Sumbar

Regional
Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Imbas Letusan Gunung Ruang, 1.324 Warga Dievakuasi Keluar dari Pulau Tagulandang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com