Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Dalami Kasus Guru SMP yang Cabuli Para Siswinya di Batang, Kapolda Jateng: Tidak Boleh Grasa-grusu

Kompas.com - 05/09/2022, 11:21 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Seorang guru agama berstatus PNS, AM (33) diduga mencabuli puluhan siswi SMP di Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang, Jawa Tengah.

Kasus tersebut tengah diusut oleh pihak kepolisian dengan hati-hati lantaran korban dari perbuatan bejat pelaku terbilang banyak.

Atas perbutannya, pelaku telah ditangkap dan diperiksa oleh polisi untuk pendalaman kasus tersebut.

Baca juga: Oknum Guru di Batang Mengaku Cabuli Lebih dari 20 Siswi SMP

Korban cukup banyak

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi berdasarkan pengakuan pelaku, jumlah korban mencapai lebih dari 20 siswi.

Pihaknya sudah melakukan pendalaman terkait kasus dugaan pencabulan yang dilakukan oleh guru tersebut.

"Penanganan kasus tersebut masih terus didalami dan dilakukan dengan hati-hati. Hal itu karena siswi yang korban pecabulan terbilang cukup banyak," ujar Kapolda.

Dalam penanganan kasus, pihaknya tak mau terburu-buru sehingga dilakukan secara bertahap.

Sebab, kasus tersebut melibatkan anak-anak SMP yang masih di bawah umur.

"Karena yang menjadi korban adalah anak–anak kita, tidak boleh grusa grusu terkait dengan pembuktian," kata dia.

Trauma healing

Untuk memulihkan kondisi mental para korban pascakejadian, pihaknya membentuk tim trauma healing.

Tim tersebut juga akan menggandeng MUI, Dinas Pendidikan Kabupaten Batang, dan KPAI.

"Tim gabungan tersebut akan melakukan pendampingan baik siswi maupun orang tua dari para korban pencabulan," ujarnya.

Baca juga: Polda Jateng Kirim Tim Trauma Healing untuk Belasan Siswa Korban Dugaan Pencabulan di Batang

Selain itu, pihaknya juga melakukan upaya preventif untuk korban dan keluarga korban melalui upaya preventif.

"Tapi yang lebih utama adalah upaya preventif kepada korban maupun keluarga korban," jelas dia.

Sumber : Kompas.com (Penulis Kontributor Semarang, Muchamad Dafi Yusuf | Editor Ardi Priyatno Utomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com