Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asal Usul Bendera Merah Putih Raksasa 3.000 Meter Persegi di Palembang, Dijahit Selama 5 Hari 5 Malam

Kompas.com - 17/08/2022, 20:46 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Bendera Merah Putih raksasa berukuran 3.000 meter persegi dibentangkan untuk menyemarakkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 Republik Indonesia di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel).

Bendera raksasa ini dibentangkan menyelimuti pelataran Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang setelah dilaksanakannya upacara pengibaran bendera merah putih, Rabu (17/8/2022).

Dilansir dari TribunSumsel.com, bendera merah putih ini berukuran panjang 150 meter dan lebar 20 meter dikibarkan oleh sebanyak 350 pelajar, pemuda dan mahasiswa.

Walikota Palembang H Harnojoyo mengatakan, pengibaran bendera merah putih raksasa dilakukan oleh anak-anak Ikatan Alumni Latihan Kepempimpinan Siswa (IKA LKS) Kota Palembang.

Asal usul bendera raksasa 3.000 meter persegi

Baca juga: Puluhan Guru SMAN 2 Kudus Menangis Menyaksikan Firsty Jadi Pembawa Bendera di Istana Negara

Harnojoyo menjelaskan, bendera ini sebelumnya dibuat sebagai bendera terbesar dan mencapai Rekor MURI.

"Ketika itu yang dipelopori IKA LKS yang membuat bendera terbesar yang mencapai Rekor Muri, saya lupa tahun nya kira-kira di tahun 2014," kata Harnojoyo

Setelah itu, bendera tersebut masih tersimpan rapi dan baru dikeluarkan dalam rangka HUT ke-77 RI karena tidak mudah mengibarkan bendera ini.

"Kita lihat para pejuang 77 tahun lalu yang merasa was-was saat mengibarkan bendera putih ini," tegasnya.

Menurut Ketua IKA LKS Kota Palembagn Ari Siswanto, bendera merah putih raksasa ini dijahit oleh 1.529 pemuda pelajar pada tahun 2014 selama 5 hari 5 malam.

Uniknya, bendera ini dijahit sendiri menggunakan tangan atau manual tanpa mesin.

"Bendera raksasa tersebut dijahit memakai tangan oleh para pemuda di kota Palembang dan memecahkan rekor muri di tahun 2014 tingkat nasional," kata Ari.

Rekor Muri sebagai bendera merah putih raksasa yang dijahit sendiri tanpa mesin ini masih dipegang dan dipertahankan oleh Kota Palembang.

Baca juga: Momen TNI AL Serentak Kibarkan Bendera Merah Putih di 77 Titik Bawah Laut

Dia menambahkan, orang yang menggagas pembuatan bendera raksasa ini adalah Ayunda Siti Anisa, yang ikut menjahit bendera, kini dinobatkan sebagai pemuda pelopor pemuda tingkat nasional.

"Dari awal pembuatan bendera raksasa itu kita selalu bentangkan bendera ini di setiap hari kemerdekaan Indonesia tapi harus bekerjasama dengan Dispora dan pemkot Palembang," kata dia.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Semarak HUT ke 77 RI di Palembang, Bendera Merah Putih Raksasa Selimuti BKB, Dibuat 5 Hari 5 Malam

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Saksikan Pertandingan Timnas U-23 Lawan Korsel, Ibunda Pratama Arhan Mengaku Senam Jantung

Regional
Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Kisah Ernando Ari, Dididik ala Militer hingga Jadi Kiper Jagoan Timnas Indonesia

Regional
Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Tak Berizin, Aktivitas Pengerukan Pasir oleh PT LIS di Lamongan Dihentikan

Regional
Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Saksi Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang Mengaku Dilempar Pisau oleh Oknum Polisi

Regional
Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Dianggap Bertindak Asusila, PNS dan Honorer Bangka Barat Jalani Pemeriksaan Etik

Regional
Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Bikin 20 Kreditur Fiktif, Mantan Pegawai Bank Korupsi KUR Rp 1,2 Miliar

Regional
Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, 'Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta'

Sambil Nangis, Calon Mahasiswa Baru Unsoed Curhat ke Rektor, "Orangtua Saya Buruh, UKT Rp 8 Juta"

Regional
Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Menparekraf Sandiaga Uno Kunjungi Kampung Tenun di Bima, Beli Kain Motif Renda

Regional
Sempat Menghilang, Pedagang Durian 'Sambo' Muncul Lagi di Demak

Sempat Menghilang, Pedagang Durian "Sambo" Muncul Lagi di Demak

Regional
Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Diajak Menikah, Mahasiswi Ditipu Marinir Gadungan hingga Kehilangan Uang dan Ponsel

Regional
Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Hilang 9 Hari, Nenek 80 Tahun di Sikka Ditemukan Meninggal

Regional
Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Kesaksian Penumpang KM Bukit Raya Saat Kapal Terbakar, Sempat Disebut Ada Latihan

Regional
Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Irjen Pol Purn Johni Asadoma Mendaftar sebagai Calon Gubernur NTT ke PAN

Regional
Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Jadi Bandara Domestik, SMB II Palembang Tetap Layani Penerbangan ke Jeddah dan Mekkah

Regional
Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Mahasiswa di Ambon Tewas Gantung Diri, Diduga karena Masalah Asmara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com