Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Sawit di Aceh Mulai Membaik, Capai Rp 1.100 Per Kilogram

Kompas.com - 25/07/2022, 14:39 WIB
Masriadi ,
Reni Susanti

Tim Redaksi

 

ACEH UTARA, KOMPAS.com – Harga Tandan Buah Segar (TBS) sawit mulai membaik di Provinsi Aceh. Saat ini, harga di tingkat petani mencapai Rp 1.100 per kilogram dari sebelumnya hanya Rp 500 per kilogram.

 

Kondisi ini membuat petani mulai rajin memanen buah sawit miliknya.

 

Salah seorang petani di Desa Alue Rimee, Kecamatan Pirak Timu, Kabupaten Aceh Utara, Provinsi Aceh, Usman, Senin (25/7/2022) menyebutkan, harga sawit merangkak naik sepekan terakhir. Seiring dibukanya sejumlah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) membeli sawit dari petani di Aceh Utara.

 

Baca juga: Harga Sawit Rp 400, Pria di Bengkulu Buat Sayembara, 1 Hektar Kebun Sawit bagi yang Mampu Naikkan Harga Jadi Rp 3.000 Per Kg

 

Sebelumnya, PKS tidak membeli lagi sawit karena sudah menumpuk dan belum melakukan produksi olahan hasil sawit.

 

“Harga membaik ini tentu menyenangkan petani. Kita terus berharap, harga sawit bagus agar petani sejahtera. Jarang-jarang juga harga sawit bagus, ini menjadi kabar baik bagi petani sawit,” sebut Usman kepada Kompas.com.

 

Sementara itu, Ketua Asosiasi Petani Sawit Indonesia (Apkasindo) Kabupaten Aceh Utara, Kastabuna mengatakan, dua hari lalu, harga sawit mencapai Rp 1.150 per kilogram.

 

“Ini harga tertinggi. Masing-masing PKS membeli berbeda harga sedikit satu sama lain,” kata Kastabuna.

 

Baca juga: Solusi Harga Sawit yang Menyedihkan, Petani di Jambi Produksi Minyak Goreng Skala Rumahan

 

Dia berharap, Kementerian Perdagangan terus meningkatkan jumlah ekspor hasil sawit ke luar negeri. Sehingga harga sawit melambung tinggi di tingkat petani. Di sisi lain, saat ini keluhan kelangkaan minyak goreng di pasaran tidak ada lagi.

 

“Jadi, saya harap, pemerintah izinkan ekspor lagi ke luar negeri. Agar kita di tingkat petani bisa makmur juga dengan harga sawit yang semakin membaik,” beber dia.

 

Sebelumnya diberitakan, harga sawit mencapai Rp 500 per kilogram. Dampaknya, banyak petani malas memanen buah sawit dan dibiarkan membusuk di Aceh Utara.

 

Harga anjlok seiring larangan pemerintah untuk mengekspor cruide palm olil (CPO). Namun, belakangan larangan ini dicabut. Meski telah dicabut, harga sawit belum mencapai harga normal Rp 2.500-3.000 per kilogram.

 

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Mengenal Tugu Perdamaian Sampit, Lambang Perdamaian setelah Konflik Sampit 2001

Regional
Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Gibran Mengaku Sudah Persiapkan Berlabuh ke Partai Politik

Regional
Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Hadiri Rapat Pleno Penetapan Kursi DPRD Solo, Gibran: Tak Sabar Terima Banyak Masukan

Regional
Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Presiden Jokowi Nikmati Singang dan Cumi Sirabage Saat Makan Siang di Sumbawa

Regional
Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Petuah Jokowi Setelah Presiden-Wakil Presiden Dilantik, Gibran: Langsung Kerja, Kerja

Regional
Curiga Selingkuh dengan Alasan ke Pasar, Suami Bacok Istri di Lampung

Curiga Selingkuh dengan Alasan ke Pasar, Suami Bacok Istri di Lampung

Regional
300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

300 Kg Ganja Disembunyikan di Perbukitan Aceh, 1 Kurir Ditangkap

Regional
Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Regional
Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com