Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terobsesi Jokowi, Wanita di Muna Hina Iriana di Medsos, Motifnya Supaya Ibu Negara Sakit Hati

Kompas.com - 24/07/2022, 13:12 WIB
Defriatno Neke,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

MUNA, KOMPAS.com – Seorang wanita di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara, berinisial ENS, ditangkap anggota Satuan Reskrim Polres Muna, di Desa Labone, Kecamatan Lasalepa, Sabtu (23/7/2022) malam. 

ENS ditangkap karena diduga melakukan penghinaan terhadap Ibu Negara Iriana Jokowi di akun media sosial TikTok dan Twitter belum lama ini. 

Baca juga: Pensiunan Guru di Muna Tewas Tenggelam Saat Memancing Ikan

“Iya, sudah ditangkap. Yang bersangkutan ditangkap dan diamankan di Polres Muna karena di duga membuat dan mendistribusikan konten TikTok yang berisikan penghinaan dan pencemaran nama baik terhadap Ibu Iriana Jokowi,” kata Kasat Reskrim Polres Muna, Iptu Alamsyah Nugraha melalui pesan pendeknya, pada Minggu (24/7/2022).  

Dalam video tersebut, ENS terdengar mengeluarkan kalimat yang tak pantas terhadap Iriana.

Ia mengeluarkan kalimat yang tak pantas sambil membuang ludah yang direkamnya sendiri. 

ENS kemudian memasukan video tersebut dalam akun TikToknya yang kemudian viral di media sosial.  

Baca juga: Ditangkap Saat Edarkan Sabu, Seorang Pemuda di Muna Sultra Batal Menikah

Alamsyah menuturkan, dari hasil pemeriksaan interogasi terhadap ENS dan beberapa orang saksi yang mengenal pelaku menyatakan, pelaku terobsesi dengan Presiden Joko Widodo dan beranggapan bahwa Jokowi juga menyukai pelaku.

“Pelaku mengganggap Ibu Iriana sebagai saingan, karena pelaku sangat menyukai Pak Jokowi. Pelaku sengaja meng-upload video di TikTok dengan tujuan agar Ibu Iriana melihat dan sakit hati,” ujar Alamsyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Berawan Sepanjang Hari

Regional
BMKG: Gempa M 5,8 di Seram Timur Maluku Dipicu Aktivitas Sesar Naik

BMKG: Gempa M 5,8 di Seram Timur Maluku Dipicu Aktivitas Sesar Naik

Regional
Aziz Minta Restu di Hadapan Massa, Terkait Pilkada Magelang?

Aziz Minta Restu di Hadapan Massa, Terkait Pilkada Magelang?

Regional
Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Regional
Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Regional
WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com