Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Korban Begal Palsu di Tasikmalaya: Takut Istri karena Kalah Judi Slot hingga Rp 32 Juta

Kompas.com - 23/07/2022, 14:19 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

Sumber

KOMPAS.com - AW, warga Kampung Cisalak, Kecamatan Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, melaporkan tindak pembegalan yang dialaminya pada Rabu (20/7/2022).

AW mengaku kepada pihak Polres Tasikmalaya menjadi korban begal di jalan menuju Gunung Galunggung, tepatnya di Jalan Sukaratu, Kecamatan Sukaratu, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Menerima laporan tersebut, polisi pun langsung melakukan identifikasi di lokasi kejadian yang disebutkan AW.

Akan tetapi, setelah mendapat pengakuan dari korban dan mendengar keterangan para saksi, polisi mencurigai adanya upaya rekayasa yang dilakukan AW atas kejadian tersebut.

Usai diinterogasi lebih lanjut oleh pihak kepolisian, AW pun mengakui bahwa kasus pembegalan yang dilaporkannya tidak pernah terjadi dan hanya karangannya sendiri.

Baca juga: Belum Lama Keluar dari Penjara, 2 Pelaku Begal Ini Kembali Ditangkap

Dilansir dari jabar.tribunnews.com, Kasatreskrim, Polres Tasikmalaya Kota, AKP Agung Tri Poerbowo mengatakan, ada sejumlah kejanggalan kronologi berdasarkan laporan AW.

"Awalnya kami menerima pengaduan dari tersangka AW bahwa ia mengaku dibegal," kata Agung.

Menurut cerita AW, dia yang sedang mengendarai sepeda motor didekati oleh tiga orang laki-laki tak dikenal yang berboncengan dengan satu sepeda motor.

"Tersangka mengaku sempat dipukuli dan kemudian uang Rp 32,9 juta yang disimpan di saku jaket dirampas para pelaku," ungkap Agung.

"Dari hasil olah di tempat kejadian perkara ternyata kami menemukan sejumlah kerancuan kronologinya," imbuhnya.

Baca juga: Polisi Sebut Komplotan Begal di Tol Jakarta-Cipali yang Ditangkap Tidak Segan Melukai Korbannya

Uang habis untuk judi slot

Agung menjelaskan, AW mengaku sebagai korban pembegalan dan perampasan uang sebesar Rp 32,9 juta lantaran takut dengan istrinya.

Pasalnya, uang yang seharusnya untuk membayar utang itu habis digunakan AW untuk berjudi slot.

"Jadi tersangka menggunakan uang itu untuk judi slot dan kalah. Takut sama istrinya kemudian mengarang seolah menjadi korban begal," ujar Agung.

"Tersangka takut sama istrinya karena uang sebesar Rp 32,9 juta dari istrinya untuk membayar utang malah habis digunakan berjudi slot," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com