Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Massa Aksi PRP Bubar, Jalan di Amban Manokwari Sudah Bisa Dilintasi Kendaraan

Kompas.com - 14/07/2022, 16:33 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com - Massa Petisi Rakyat Papua (PRP) yang melakukan orasi di jalan utama Kelurahan Amban, Distrik Manokwari Barat, Papua Barat, akhirnya membubarkan diri.

Selama aksi berlangsung, aktivitas lalu lintas awalnya berjalan dengan normal dengan dilakukan rekayasa pengalihan lalu lintas dari dua arah menjadi satu arah.

Namun massa kemudian menutup ruas jalan tersebut secara keseluruhan pada pukul 13.30 Wit.

Baca juga: Polisi Razia Peserta Aksi Tolak DOB dan Otsus oleh PRP di Jayapura

"Kita tidak lagi menyampaikan aspirasi kepada wakil rakyat karena kita tidak diberikan ruang untuk menuju gedung DPR," kata Koordinator Aksi Yulianus Songgonau, Kamis (14/7/2022).

Polisi akhirnya mengalihkan arus lalu lintas. Pengendara roda dua maupun roda empat beralih melalui jalan lingkungan hingga pukul 14.30 Wit saat massa membubarkan diri dengan tertib.

Kapolres Manokwari AKBP Parisian Herman Gultom mengungkapkan, alasan tidak memberikan izin kepada massa apabila melakukan long march ke kantor DPR Papua Barat.

"Kami sudah menawarkan jika ingin ke Kantor DPR silahkan ada kendaraan yang kami sediakan, namun massa menolak," kata Gultom.

Ia khawatir aksi long march itu mengganggu kepentingan umum lainnya. 

"Kita tidak hanya menjaga kepentingan masyarakat yang melakukan aksi, tapi ada juga kepentingan masyarakat umum yang perlu kita jaga," ucapnya.

Baca juga: Selain di Jayapura, Oknum ASN Pemkab Nduga Sempat Beli Amunisi di Papua Nugini

Soal blokade Jalan, lanjutnya, pihaknya kemudian memerintahkan pihak lalu lintas untuk melakukan rekayasa lalu lintas.

"Saat ini kan pedemo sudah bubar jadi aktivitas lalu lintas sudah kembali normal," katanya.

Polisi diketahui mengerahkan sekitar 500 personel dari Polres, Polda Papua Barat, maupun Brimob mengamankan aksi tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com