Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Keluhkan Harga Elpiji: Ini Tidak Naik, tapi Ganti Harga

Kompas.com - 14/07/2022, 11:25 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Para pedagang makanan di Salatiga, Jawa Tengah, yang tiap hari memasak, mengeluhkan kenaikan harga elpiji. Mereka menilai kenaikan tersebut tidak wajar dan semakin memberatkan beban masyarakat.

Salah satunya Ani Iryanti, pemilik Soto Goto yang berlokasi di Jalan Tembus Tamansari-Shopping Center Salatiga.

Baca juga: 4 Tersangka Pengoplos Elpiji Bersubsidi Ditangkap Polisi di Bantar Gebang

Ani mengungkapkan, saat ini harga gas tabung 12 kilogram mencapai Rp 215.000. "Padahal,minggu lalu masih Rp 190.000, kenaikannya sangat tidak wajar," ucapnya, Kamis (14/7/2022).

Dia mengungkapkan kenaikan harga gas tersebut mulai Senin (11/7/2022). "Terus terang saja kaget dengan kenaikan tersebut, apalagi ini juga terhitung tinggi selisih harganya. Padahal setiap hari saya minimal membutuhkan dua tabung gas ukuran 12 kilogram," kata Ani.

Selain gas, harga bumbu dapur juga mengalami kenaikan. Dia mencontohkan bawang merah yang saat ini harganya mencapai Rp 60.000, padahal sebelumnya berkisar Rp 40.000. "Bumbu dan bahan lain juga naik harganya, tapi tidak terlalu banyak," ungkapnya.

Ani mengaku, meski gas dan bumbu mengalami kenaikan, harga seporsi soto di tempatnya tetap dijual Rp 9.000. "Untuk harga dan porsi tetap kami pertahankan. Kami berharap kenaikan ini tidak berlangsung lama dan kembali turun lagi ke harga normal," paparnya.

Sementara Yanuar Prianggara, pemilik Cakar Mbledos, menyampaikan, saat ini harga cabai mencapai Rp 70.000. "Ini sudah bukan naik lagi, tapi ganti harga. Karena sebelumnya hanya kisaran Rp 40.000," ungkapnya.

Karena kondisi kenaikan harga tersebut, dia mengurangi jumlah ceker untuk setiap porsi yang dijualnya. "Kalau harga-harga normal setiap porsi berisi tujuh ceker ayam, namun karena harga semua berganti, sekarang tiap porsi ada enam ceker," kata Yanuar.

Selain itu, jika konsumen meminta menu ekstra pedas, dikenakan biaya tambahan. "Kalau cuma pedas biasa per porsi Ceker Mbledos Rp 10.000, tapi kalau ekstra pedas jadi Rp 12.000," jelasnya.

Baca juga: Harga Elpiji 12 Kg di Merauke Tembus Rp 341.000, Pedagang Mengeluh

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Pilkada Demak: Dua Orang Mendaftar ke Gerindra, Ada yang Diantar Klub Sepak Bola

Regional
Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Nekat Rebut Kalung Emas Lansia, Jambret di Brebes Babak Belur Dihakimi Massa

Regional
Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Mawar Camp Gunung Ungaran di Semarang: Daya Tarik, Aturan, dan Harga Tiket

Regional
Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Tak Hafal Lagu Indonesia Raya Saat Bikin KTP, Gadis di Nunukan Mengaku Dilecehkan ASN Disdukcapil

Regional
Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Sabtu, Wali Kota Semarang Bakal Daftar Pilkada 2024 di DPC PDI-P

Regional
Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com