Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Naik Motor Bonceng Tiga, Pelajar SMP di Kupang Jatuh ke Bawah Jembatan, 1 Tewas

Kompas.com - 24/06/2022, 12:56 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Tiga pelajar SMP asal Desa Tanah Merah, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, NTT yang berboncengan sepeda motor mengalami kecelakaan hingga jatuh ke bawah jembatan. 

Akibatnya, satu orang yakni Prety Cintia Dami (12) meninggal dunia di tempat kejadian, dan dua orang lainnya yakni Ayub Ardianto Bengkiuk (14) dan Britny Hariati Dami (14) mengalami luka parah sehingga dilarikan ke rumah sakit. 

"Kejadiannya Kamis, 24 Juni 2022, tadi malam," kata Kapolres Kupang AKBP FX Irwan Arianto, kepada sejumlah wartawan, Jumat (24/6/2022).

Baca juga: Fotografer di Kupang Perkosa Siswi SMP, Bermula Ajak Menginap di Tempat Kos

Irwan menyebut, kasus tersebut sudah ditangani anggota Unit Laka Satuan Lantas Polres Kupang melalui laporan polisi nomor LP/A/166/VI /2022/SPKT SAT LANTAS/POLRES KUPANG/POLDA NTT, tanggal 24 Juni 2022.

Irwan menuturkan, peristiwa bermula ketika sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi DH 6859 BZ dikendarai Ayub memboncengkan Prety dan Britny melaju dari arah Desa Tanah Merah menuju Desa Tuapukan, Kecamatan Kupang Tengah.

Saat itu, ketiganya berboncengan tanpa mengenakan helm.

Setibanya di tempat kejadian di Jalan Timor Raya kilometer 21, Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Ayub hilang kendali sehingga bergerak keluar bahu jalan sebelah kiri.

"Ketiganya kemudian terjatuh ke bawah jembatan," ungkap Irwan.

Baca juga: Wanita di Kupang Gugat Pacarnya Rp 1,4 Miliar karena Tak Dinikahi

Dua korban yang mengalami luka parah kini menjalani perawatan di RSUD Naibonat Kabupaten Kupang.

Ayub yang tidak memiliki SIM C mengalami luka robek pada pelipis mata kiri, luka robek pada pipi kiri, mata kiri lebam, mengalami patah tulang tangan kiri dan luka robek pada dahi.

Sedangkan Britny, mengalami luka robek pada dagu kanan, luka robek pada bibir bagian bawah, lebam pada kedua mata dan mengeluarkan darah dari hidung.

Sementara sepeda motor yang ditumpangi ketiganya juga mengalami kerusakan.

Baca juga: Rumput di Area Bandara El Tari Kupang Terbakar, Penerbangan Lion Air Delay 1,5 Jam

Pasca menerima laporan, polisi mendatangi lokasi kejadian dan olah tempat kejadian perkara serta mencari saksi.

Polisi sudah mengamankan barang bukti sepeda motor dan membuat permohonan visum et repertum luka dan mayat.

Jenazah korban pun telah diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Polisi Tangkap Preman yang Acak-acak Salon Kecantikan di Serang Banten

Regional
Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Rumah Pembunuh Pelajar SMK Diserang Puluhan Massa Bersenjata Parang

Regional
Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Maju Bakal Calon Wakil Wali Kota Semarang, Ade Bhakti Mendaftar ke PDI-P

Regional
Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Teka-teki Pria Ditemukan Terikat dan Berlumpur di Semarang, Korban Belum Sadarkan Diri

Regional
Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Menikah Lagi, Pria di Sumsel Luka Bakar Disiram Air Keras oleh Istrinya

Regional
Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Duduk Perkara Rektor Unri Laporkan Mahasiswa yang Kritik Soal UKT

Regional
Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi 'Saling Lempar'

Truk Dipalak Rp 350.000 di Jembatan Jalinteng, Polisi "Saling Lempar"

Regional
9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

9 Orang Daftar Pilkada 2024 di PDIP, Tak ada Nama Wali Kota Semarang

Regional
Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Patroli Geng Motor di Jalan Protokol, Polisi Bubarkan Balap Liar

Regional
Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Jalan Rusak, Seorang Wanita di Ketapang Melahirkan Dalam Perjalanan ke Rumah Sakit

Regional
Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Diduga Depresi Usai Bunuh Perempuan di Kamar Kos, Lansia Ini Gantung Diri di Pantai Kejora

Regional
Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Polisi Tangkap Pemuda Bawa Senjata Tajam saat Nongkrong di Solo

Regional
Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Akui Tidak Punya Uang, Bernadus Ratu-Albertus Ben Bao Deklarasi Maju Pilkada Sikka dari Jalur Independen

Regional
3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

3 Kader Demokrat Berebut Restu AHY di Pilkada Sumsel, Cik Ujang Klaim Sudah Kantongi Rekomendasi

Regional
Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Konsultasi Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com