Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertahankan Marwah Sejarah, Museum Ranggawarsita Kenalkan Logam Kuno dan Kini

Kompas.com - 15/06/2022, 19:14 WIB
Sabrina Mutiara Fitri,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Museum Ranggawarsita mengenalkan beragam logam melalui pameran Tematik Logam Kuno Kini pada 14 hinga 18 Juni 2022. 

Sebanyak 38 logam dari 6.000 koleksi peninggalan sejarah dipamerkan di Gedung Pameran Museum Ranggawarsita yang berada di Kalibanteng Kidul, Kecamatan Semarang Barat, Kota Semarang ini.

Koordinator Urusan Pelayanan dan Permuseuman, Antoni Heri Nugroho, menuturkan, kegiatan tahunan ini dikhususkan untuk mengenalkan logam ke masyarakat, lantaran keberadaan logam terus bekembang pesat hingga saat ini. 

Tidak hanya itu, logam juga dianggap sebagai salah satu bukti sejarah peradaban manusia. 

Baca juga: Pesta Gol PSIS Semarang di Stadion Manahan Diwarnai Penangkapan Suporter, Ini Penyebabnya

"Sejak zaman manusia belum ada, logam itu sudah ada. Dulu belum ada alat-alat pembuat kerajinan, sekarang bisa jadi sedemikian rupa," tutur Antoni, saat ditemui Kompas.com, pada Rabu (15/6/2022). 

Terdapat empat stan yang berdiri di ruang pameran itu.

Ada beragam emas, perak, dan kuningan yang berupa mata uang logam hingga hiasan dinding.

Menurut Antoni, uang logam merupakan salah satu barang sejarah yang tak lekang oleh zaman.

Sebab, meski telah melewati berbagai perubahan, uang logam masih sama dari segi bentuk dan kekuatan. 

"Logam dari waktu ke waktu sampai sekarang masih ada dan tidak berubah. Itu menunjukkan jika sampai saat ini logam masih eksis dan bernilai tinggi," ujar Antoni. 

Kendati demikian, sasaran utama dalam pameran Tematik Logam Kuno Kini yaitu pada kalangan pelajar, dari Taman Kanak-Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com