Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Hari Tak Keluar Kamar Kos, Mahasiswa di Lampung Ditemukan Tewas, Ada Alat Isap Sabu di Dekat Jasadnya

Kompas.com - 09/06/2022, 13:30 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - RA (21), seorang mahasiswa ditemukan tewas di dalam kamar kosnya yang ada di Kampung Baru, Bandar Lampung, Lampung pada Rabu (8/6/2022) siang.

Penemuan jasad mahasiswa warga Gunung Sugih, Lampung Barat ini langsung membuat gempar warga sekitar.

Jasad RA pertama ditemukan berawal saat tetangga kos curiga dengan aroma menyengat dari dalam kamar kos yang dihuni oleh RA.

"Dari semalam tepatnya malam Rabu, kami mencium aroma yang sangat menyengat dari kamar sebelah," ujar Ardi, tetangga kosnya.

Baca juga: Penusuk Prajurit TNI di Lampung Ditangkap, Diserahkan ke Polisi Militer

Rabu siang, Ardi melapor ke pemilik kos da dilanjutkan ke RT untuk melakukan pemeriksaan.

Saat ditanya kapan terahir berjumpa dengan mahasiswa itu, Ardi menyampaikan di hari Senin

"Dalam tiga hari terahir memang tidak terlihat, dan kami terakhir komunikasi di hari Senin (6/6/2022)," ungkapnya.

Sementara itu Wahyu, pemilik kos mengaku RA baru tinggal di kos sekitar 2 minggu.

"Mahasiswa ini baru saja pindah sekitar akhir Mei 2022 kemarin, jadi kami belum tahu pasti kesehariannya," kata Wahyu.

Sementara itu Kasatreskrim Polresta Bandar Lampung Kompol Devi Sujana menyatakan belum bisa memastikan penyebab kematian SA (21), mahasiswa yang ditemukan di kamar kos.

Baca juga: Punya 2.000 Spesimen Tumbuhan, Kebun Raya Itera Lampung Bakal Jadi Pusat Konservasi Flora Sumatera

"Korban ditemukan oleh warga dalam keadaan kamar kos terkunci dari dalam dan sudah mengeluarkan aroma tidak sedap," kata Devi, Rabu (8/6/2022).

Namun Tin Inafis menemukan barang mencurigakan yang diduga ada kaitannya dengan kematian SA.

Di dekat jasad SA, polisi menemukan alat isap sabu (bong) dan sisa sabu yang sudah digunakan.

Kendati demikian, polisi masih belum menyimpulkan penyebab kematian SA.

Baca juga: KPU Lampung Hapus 9.393 Pemilih yang Tidak Penuhi Syarat Ikut Pemilu

"Untuk penyebab pastinya harus menunggu hasil visum dulu, jadi belum bisa diungkapkan sekarang," ucap Devi.

"Untuk penyebab pastinya harus menunggu hasil visum dulu, jadi belum bisa diungkapkan sekarang," ucap Devi.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Mahasiswa Ditemukan Tewas Terkunci di Kamar Kos, Ada Alat Hisap Sabu di Dekat Jasad Korban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Wilayah Lumajang

Regional
Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Wilayah Rawan Banjir Kiriman Malaysia Jadi Sasaran TMMD, Kodim 0911/NNK Siapkan Lahan Pangan

Regional
6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

6 WNI Jadi Tersangka Penyelundupan WN China ke Australia

Regional
Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Korban Tungku Meledak di Lampung Bertambah Jadi 4 Orang, Polisi Selidiki Penyebabnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com