Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Sekuriti Diperiksa Polisi Terkait WNA Korsel Bunuh Diri di Apartemen Balikpapan

Kompas.com - 03/06/2022, 15:34 WIB
Ahmad Riyadi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Polisi terus melakukan penyelidikan terkait Warga Negara (WN) Korea Selatan (Korsel) berinisial IS (49) yang bunuh diri lompat dari lantai 23 salah satu apartemen di Balikpapan pada Kamis (2/6/2022).

Sejumlah fakta telah dihimpun oleh petugas, salah satunya surat wasiat yang ditinggalkan korban dengan menggunakan bahasa Korea.

Baca juga: Ini isi Surat Wasiat WN Korea Selatan yang Bunuh Diri di Balikpapan

Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Yusuf Sutejo mengatakan bahwa saat ini penyelidikan masih terus berlangsung. Terbaru, dua orang petugas keamanan apartemen tersebut tengah dimintai keterangan oleh polisi.

"Baru dua saksi yang diperiksa, mereka sekuriti di apartemen," kata Yusuf dikonfirmasi pada Jumat (3/6/2022).

Selain melakukan pemeriksaan sejumlah saksi-saksi, kepolisian juga mendalami isi surat wasiat yang ditinggalkan korban di dalam kamarnya. Dalam surat wasiat tersebut ditulis menggunakan bahasa Korea dengan tinta berwarna merah.

"Masih belum Mas, nanti kalau sudah kami sampaikan," ujarnya.

Sejauh ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan saksi dari pihak apartemen termasuk security yang melihat pertama kali jasad korban. Namun pihaknya juga akan meminta keterangan teman-teman kerja korban dalam waktu dekat ini.

"Sementara baru itu, untuk teman-teman korban akan kami minta keterangan juga tapi saat ini mereka masih sibuk kebaktian untuk korban," ungkapnya.

Diketahui sebelumnya korban melompat dari lantai 23 di salah satu apartemen yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Klandasan Ulu, Balikpapan Kota sekira pukul 04.30 Wita.

Korban ditemukan terjatuh di taman halaman depan apartemen. Saat diperiksa di dalam kamar korban, ditemukan kertas berisikan surat wasiat yang ditulis menggunakan bahasa Korea. Kepolisian kini telah memasang garis polisi di pintu kamarIS tersebut.

Baca juga: WN Korea Selatan yang Bunuh Diri di Apartemen Balikpapan Tinggalkan Surat Wasiat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com